Distribusi Kacau, Pelaksanan Pilkada di Papua Terancam
Surat suara yang sudah dilipat dan disusun akan diperiksa kembali oleh petugas. Kamis, (26/11) MP / Rizki Fitrianto.
MerahPutih Politik - Peneliti Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Kholilullah, mengatakan masih ada kendala persoalan distribusi logistik jelang Pilkada serentak 9 Desember mendatang. Hal ini terjadi di Papua.
"Hingga tiga hari sebelum pemungutan suara Pilkada Serentak 2015, persoalan distribusi logistik masih terjadi di Papua. Perkembangan penggantian surat suara belum ada kejelasan, sedangkan waktu tersisa hanya tiga hari lagi," kata Kholilillah seperti dilansir rumahpemilu, Senin (7/12).
Akibat dari lambatnya kesediaan logistik Pilkada, ada beberapa daerah yang akan mengalami masalah logistik. "Beberapa daerah yang terindikasi bermasalah dalam soal logisitik adalah Yahukimo, Waropen, Nabire, Merauke, Keerom, dan Supiori," ucapnya.
Kholilullah sendiri pesimistis, pihaknya tidak bisa memastikan kepastian logistik di daerah tersebut sampai pada waktu yang tepat. Sehingga, kata dia, hal ini sangat rentan dan cenderung beresiko tinggi.
"Penyelenggara pada umumnya mengandalkan waktu pengiriman dalam waktu ini. Langkah ini sangat rentan. Kita tidak bisa pastikan logistik sampai. Pilkada bisa tidak dilaksanakan hari itu," ungkapnya. (dit)
BACA JUGA:
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa