Dinkes Klaim Tak Ada Kenaikan Kasus ISPA di DKI, Meski Udara Jakarta Buruk
Ilustrasi - Warga melintas dengan latar belakang gedung-gedung di Jakarta, Rabu (11/8/2021). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww
MerahPutih.com - Jakarta saat ini dihantui oleh penyakit ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) akibat buruknya kualitas udara di ibu kota.
Ketika dikonfirmasi, Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Ngabila Salama mengatakan, bahwa tidak ada penambahan kasus ISPA signifikan, menyusul polusi udara DKI yang kacau.
Baca Juga:
Atasi Polusi Udara di Jakarta, Anggota DPRD Minta Tarif Tol dan Pajak Motor Dinaikkan
"Tidak ada kenaikan kasus ispa yang bermakna sejak bulan April 2023 sampai dengan Juli 2023," kata Ngabila dikonfirmasi, Jumat (11/8).
"Hanya 0,9 persen warga DKI Jakarta terkena batuk pilek ISPA/pneumonia setiap bulannya (rata-rata 100 ribu kasus dari 11 juta penduduk)," lanjutnya.
Kata Ngabila, kasus ISPA polanya akan sama dari tahun ke tahun akan mulai meningkat pada bulan September dan puncaknya berada di bulan Oktober - November.
Baca Juga:
Buruknya Kualitas Udara Jakarta Berdampak ke Kesehatan Paru-Paru hingga Intelektual Anak
Ditegaskan lagi, penyakit ISPA trendnya banyak di musim penghujan sesudah September. Hal ini jelas pengaruh paling kuat dari kondisi pancaroba atau peralihan cuaca.
"Dan mulai kembali turun sesudah bulan Maret," terangnya.
Adapun data laporan ISPA DKI Jakarta tahun 2023:
Januari : 102.609 kasus
Februari : 104.638
Maret : 119.734
April : 109.705
Mei : 99.130
Juni : 102.475. (Asp)
Baca Juga:
Polusi Udara, Anggota DPRD Minta Pj Heru Tambah Anggaran Jalur Sepeda
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, Baterai Drone Meledak Akibatkan 20 Orang Tewas
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, 17 Orang Tewas dengan 7 Jasad telah Dievakuasi
Sopir Truk Sampah Meninggal, Kepala Dinas LH DKI Diminta Bertanggung Jawab
Dishub DKI Uji Coba Satu Arah di Lebak Bulus Mulai Selasa (9/12) Sampai 16 Desember
Sopir Truk Sampah Meninggal di Jakarta Selatan, Gubernur Pramono Pastikan akibat Sakit Jantung
Buka Donasi Bencana Sumatra, DPRD DKI: Rp 1.000 pun Kami Terima
Kali Ciliwung kembali Meluap dan Rendam Rumah Warga, PSI Minta Pemprov Segerakan Normalisasi
Transjakarta Tangkap 3 Pelaku Copet setelah Perayaan Natal di GBK
Banjir Rob di Jalan RE Martadinata Surut, 3 RT di Jakut masih Terendam
Jalan RE Martadinata Depan JIS masih Tergenang Banjir Rob