Dimulai Grup WA, Karangan Bunga Ahok-Djarot Datang Juga dari Luar Negeri

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 02 Mei 2017
Dimulai Grup WA, Karangan Bunga Ahok-Djarot Datang Juga dari Luar Negeri

Rekor ucapan terimah kasih melalui karangan bunga terbanyak dari LEPRID untuk karangan bunga Ahok-DJarot. (MP/Fadhli)

Ukuran:
14
Audio:

Ucapan terima kasih dan simpati warga Jakarta yang diekspresikan melalui kiriman karangan bunga kepada Ahok-Djarot terus mengalir. Diprediksi, kiriman bunga akan terus bertambah. Pasalnya, hingga hari ini masih ada kiriman yang baru.

Banyaknya karangan bunga yang dikirim membuat Lembaga Prestasi Indonesia-Dunia (LEPRID) mencatat rekor ucapan terimah kasih melalui karangan bunga terbanyak.

LEPRID pun menganugerahi piagam penghargaan kepada empat orang penggagas kiriman bunga untuk Ahok-Djarot, mereka adalah Jappy M Pellokilla (Founder dan Perintis Grup Indonesia Hari Ini/IHI), Todora Radisic (Ketua Relawan Cinta Ahok/RCA), Roostein Ilyas (Anggota IHI) dan Susi Kartika (Gerakan Damai Nusantara).

Todora Radisic, salah satu penggagas mengatakan inisiasi pengiriman bunga untuk Ahok-Djarot berawal dari grup WA (WhatsApp). Meraka ingin memberikan dukungan morel terhadap Ahok-Djarot usai kalah dalam pertarungan di Pilgub DKI Jakarta 2017.

"Awalnya, rencana mengirimkan bunga hanya disebarkan secara terbatas di grup WhatsApp IHI. Kemudian ada yang menawarkan untuk disebar ke grup sosial media masing-masing dan responsnya sangat positif," katanya kepada merahputih.com, Selasa (2/5).

Diakuinya, saat disebar ke grup masing-masing, tak ada kendala dan hampir semua peserta grup ingin terlibat untuk mengirim bunga. Bahkan, katanya, gerakan ini sampai ke luar negeri.

"Awalnya ada satu bunga papan dan 10 bunga tangan mawar merah, sekarang sampai ada yang kirim dari masyarakat luar negeri," imbuhnya.

Ia pun menilai, pengirim bunga bermaksud sama seperti penggagas yang ingin memberikan dukungan kepada Ahok-Djarot.

"Tujuan awal pengiriman bunga ini sebagai bentuk terima kasih atas tanggung jawab dan dedikasi Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat selama memimpin Jakarta," ungkapnya. (Fdi)

Baca juga berita lain tentang karangan bunga untuk Ahok-Djarot dalam artikel: Polisi Mulai Selidiki Pembakaran Karangan Bunga Untuk Ahok-Djarot

#Basuki Tjahaja Purnama #Djarot Saiful Hidayat
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man
Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung merombak struktur dewan pengawas dan komisaris BUMD dan mengangkat sejumlah orang dekatnya.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man
Indonesia
Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan
Ahok singgung soal polemik yang kerap muncul terkait PBB sejak masa kepemimpinannya.
Frengky Aruan - Rabu, 20 Agustus 2025
Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan
Indonesia
Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional
Ahok juga menyinggung soal uang pajak.
Frengky Aruan - Rabu, 20 Agustus 2025
Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Mantan Komisaris Utama Pertamina, Ahok, menyinggung nama Jokowi dalam kasus korupsi Pertamina. Namun, apakah berita ini benar?
Soffi Amira - Selasa, 05 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Indonesia
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail
Ahok diperiksa atas kasus korupsi lahan di Cengkareng. Namun, ia mengaku tak tahu secara detail mengenai dugaan tersebut.
Soffi Amira - Kamis, 12 Juni 2025
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail
Indonesia
Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP
Ahok sendiri sebelumnya pernah diperiksa dalam kasus yang sama pada Maret 2024.
Wisnu Cipto - Rabu, 11 Juni 2025
Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP
Indonesia
PDI Perjuangan Desak Penulisan Ulang Sejarah Berdasarkan Fakta, Bukan Fiksi Penguasa
Peringatan ini sempat dihentikan setelah wafatnya Presiden Soekarno pada tahun 1970
Angga Yudha Pratama - Minggu, 01 Juni 2025
PDI Perjuangan Desak Penulisan Ulang Sejarah Berdasarkan Fakta, Bukan Fiksi Penguasa
Indonesia
Pramono Pertimbangkan Usulan Ahok Soal Insentif Voucher Belanja untuk Peningkatan Pengguna Transportasi Umum
Pramono meyakini bahwa insentif semacam ini dapat menjadi strategi efektif
Angga Yudha Pratama - Kamis, 22 Mei 2025
Pramono Pertimbangkan Usulan Ahok Soal Insentif Voucher Belanja untuk Peningkatan Pengguna Transportasi Umum
Indonesia
DPRD DKI Usul Pembentukan BUMD Parkir, Ahok: Harus Berbasis Digital dan Cashless agar Tercatat
Ahok menekankan pentingnya transparansi dan pencatatan yang akurat demi menghindari kebocoran pendapatan daerah dari sektor parkir.
Frengky Aruan - Kamis, 22 Mei 2025
DPRD DKI Usul Pembentukan BUMD Parkir, Ahok: Harus Berbasis Digital dan Cashless agar Tercatat
Indonesia
Djarot, Ribka Tjiptaning, hingga Oegroseno Hadir di Sidang Hasto
Keluarga, sahabat, dan para kader PDIP memberikan dukungan dan semangat kepada Hasto di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 24 April 2025
Djarot, Ribka Tjiptaning, hingga Oegroseno Hadir di Sidang Hasto
Bagikan