Di Bawah 100 Pasien, RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Makin Sepi

Mula AkmalMula Akmal - Kamis, 07 April 2022
Di Bawah 100 Pasien, RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Makin Sepi

Foto udara suasana Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta, Jumat (14/1/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com- Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, kembali menginformasikan update terbaru jumlah pasien yang menjalani perawatan.

Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Kolonel Mintoro Sumego mengatakan dari data yang didapat Kamis (7/4) pukul 08.00 WIB, jumlah pasien yang menjalani perawatan tersisa 96 orang.

Baca Juga:

RSDC Wisma Atlet Kemayoran Masih Rawat 896 Pasien COVID-19

"Hal ini menunjukkan perlunya peningkatan perawatan secara intensif di Wisma Atlet dapat mempercepat proses penyembuhan," ungkap Mintoro dalam keterangannya.

Berdasarkan data yang ada, terhitung mulai tanggal 23 Maret 2020 sampai 7 April 2022, jumlah pasien terdaftar total 164.034 orang atau bertambah lima orang.

Sementara, untuk jumlah pasien sembuh dan keluar dari RSDC Wisma Atlet total berjumlah 163.938 orang ataubertambah 10 pasien sembuh.

Pada kesempatan yang sama, Mintoro mengimbau agar masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan. Langkah ini dijalankan agar terhindar dari penularan COVID-19.

Sementara itu, Kasus aktif COVID-19 di Jakarta mengalami peningkatan 217. Jumlah itu berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta per Rabu 6 April 2022.

Demikian disampaikan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi (Dinkes) DKI Jakarta, Dwi Oktavia.

"Sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 5.455 (orang yang masih dirawat/isolasi)," kata Dwi dalam keterangannya dikutip, Kamis (7/4).

Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 13.122 spesimen.

Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 12.203 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 753 positif dan 11.450 negatif.

Petugas di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. (Foto: MP/Dicke Prasetia)
Petugas di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. (Foto: MP/Dicke Prasetia)

Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 20.373 orang dites, dengan hasil 174 positif dan 20.199 negatif.

Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.220.769 dengan tingkat kesembuhan 98,3 persen, dan total 15.207 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2 persen.

"Sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6 persen," ujarnya.

Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah seribu orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per pekan.

Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 86.927 orang dites PCR.

"Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 981.593 per sejuta penduduk," paparnya.

Lalu, positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 5,1 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,9 persen. (Knu)

Baca Juga:

Pasien RSD COViD-19 Wisma Atlet Saat Ini 2.054 Orang

#Wisma Atlet #COVID-19 #Pasien Corona
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Indonesia
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Dinkes DKI melakukan sejumlah langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi penularan COVID-19.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Bagikan