Demokrat Berpotensi Hengkang dari Koalisi Jika AHY Tidak Jadi Cawapres Anies

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 09 Agustus 2023
Demokrat Berpotensi Hengkang dari Koalisi Jika AHY Tidak Jadi Cawapres Anies

Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Partai Demokrat diyakini tak akan all out kampanyekan bakal calon presiden (Bacapres), Anies Baswedan pada pertarungan Pilpres 2024, jika Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak didapuk sebagai calon wakil presiden (Cawapres).

Pahitnya lagi, kata Pengamat politik Citra Institute Yusak Farchan, partai berlambang bintang mercy bisa hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dan masuk ke sekoci koalisi lainnya bila AHY tak berpasangan dengan Anies.

Baca Juga:

PAN dan Golkar Enggan Dukung Anies, Demokrat: Semangat dan Jiwanya Beda

"Kalau cawapres Anies bukan AHY, memang ada potensi Demokrat mematikan mesin politik nya, bahkan loncat koalisi," paparnya.

"Sebaliknya, jika AHY menjadi cawapres Anies, ada semacam keengganan Nasdem untuk menggerakkan mesin politik nya," sambungnya.

Menurut Yusak, sikap politik masing-masing partai pengusung seperti NasDem, PKS dan Demokrat tidak satu suara terhadap cawapres pendamping Anies.

"Demokrat sebenarnya sedang mengimbangi dominasi Nasdem di tubuh koalisi perubahan dengan ngotot menyodorkan AHY sebagai cawapres," kata Yusak.

Baca Juga:

NasDem Yakin Demokrat dan PKS Tak Hengkang dari Koalisi

Ia juga berpandangan, sikap politik yang ditunjukkan Demokrat untuk menjadikan AHY sebagai sosok cawapres Anies membuat KKP terlihat tidak solid.

Belum lagi, lanjut dia, NasDem sendiri lebih condong memilih nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Yenny Wahid sebagai cawapres ideal pendamping Anies Baswedan. Dua nama itu dinilai mampu memberikan perolehan suara signifikan di wilayah Jawa Timur.

"Jadi tarik menarik inilah yang membuat Anies belum menetapkan cawapresnya," ujar Yusak. (Asp)

Baca Juga:

Demokrat Tak Setuju NasDem Soal Pengumuman Cawapres Anies di Menit-Menit Akhir

#NasDem #Anies Baswedan #Capres 2024 #PKS #Partai Demokrat #Koalisi Pilpres
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Status penonaktifan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR kini tengah ditindaklanjuti Mahkamah Partai NasDem
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Indonesia
NasDem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR, Berlaku Mulai 1 September 2025
DPP Partai NasDem menyatakan terhitung sejak hari Senin, 1 September 2025 DPP Partai NasDem menonaktifkan saudara Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach sebagai Anggota DPR-RI dari Fraksi Partai NasDem
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
NasDem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR, Berlaku Mulai 1 September 2025
Indonesia
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Adapula sejumlah direksi dari Gojek ikut mengantarkan pemakaman korban.
Frengky Aruan - Jumat, 29 Agustus 2025
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Berita
Ahmad Sahroni Trending Usai Sebut 'Orang Tolol' di IG, Netizen Banjiri Kolom Komentar
Ahmad Sahroni kembali jadi sorotan publik. Nama Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini mendadak meroket ke jajaran trending topik di platform X.
ImanK - Sabtu, 23 Agustus 2025
Ahmad Sahroni Trending Usai Sebut 'Orang Tolol' di IG, Netizen Banjiri Kolom Komentar
Indonesia
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Politikus Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin mengatakan, kasus kematian balita di Sukabumi menjadi bukti gagalnya negara melindungi rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Indonesia
Pajak Bumi dan Bangunan Naik Hingga 250% di Pati, PKS Minta Pemerintah Jangan Pernah 'Bermain Api' dengan Rakyat
Peka dan empatilah pada kondisi masyarakat yang masih banyak mengalami kesusahan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 17 Agustus 2025
Pajak Bumi dan Bangunan Naik Hingga 250% di Pati, PKS Minta Pemerintah Jangan Pernah 'Bermain Api' dengan Rakyat
Indonesia
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Surya Paloh mengingatkan ribuan kader NasDem yang hadir bahwa soliditas internal adalah pondasi kemenangan di pemilu mendatang.
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Indonesia
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
Partai NasDem mengalami tren kenaikan suara sejak pertama kali ikut pemilu pada 2014
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
Indonesia
Murka Surya Paloh! Sentil KPK Soal OTT Bupati Kolaka Timur, Minta DPR Turun Tangan
Abdul Azis sendiri telah dijemput tim penyidik KPK pada Kamis (7/8) malam, dibawa ke Polda Sulsel, dan kemudian diterbangkan ke Gedung Merah Putih KPK di Jakarta untuk penanganan lebih lanjut
Angga Yudha Pratama - Jumat, 08 Agustus 2025
Murka Surya Paloh! Sentil KPK Soal OTT Bupati Kolaka Timur, Minta DPR Turun Tangan
Indonesia
Resmi! NasDem Beri Dukungan Penuh ke Prabowo-Gibran, Tapi Paloh Ancam Akan Lakukan Ini jika Ada Kebijakan Salah
Kalau yang baik, jangan segan untuk kita katakan baik
Angga Yudha Pratama - Jumat, 08 Agustus 2025
Resmi! NasDem Beri Dukungan Penuh ke Prabowo-Gibran, Tapi Paloh Ancam Akan Lakukan Ini jika Ada Kebijakan Salah
Bagikan