Dapat Rp5 Triliun Dari Negara, Ini Program Indonesia Eximbank

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 19 November 2020
Dapat Rp5 Triliun Dari Negara, Ini Program Indonesia Eximbank

Layanan pelabuhan, (Foto: IPC)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp5 triliun dari pemerintah untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional pada 2021.

Direktur Eksekutif LPEI Daniel James Rompas berjanji, akan memanfaatkan secara maksimal PMN senilai Rp5 triliun dalam menjalankan mandatnya melalui pembiayaan, penjaminan, asuransi, dan jasa konsultasi khususnya yang berorientasi ekspor.

Dalam APBN 2021 pemerintah akan menyuntikkan PMN kepada LPEI Rp5 triliun dengan rincian Rp2,5 triliun untuk penugasan umum dan Rp2,5 triliun untuk penugasan khusus. Penyaluran PMN tersebut nantinya akan difokuskan pada sektor dan komoditas yang diproyeksikan akan mengalami perbaikan pada tahun depan.

Baca Juga:

Indonesia Dinilai Lebih Siap Hadapi Resesi Ekonomi

Per Oktober 2020 LPEI telah menyalurkan pembiayaan ekspor senilai Rp92 triliun dari PMN sebesar Rp18,7 triliun yang telah diberikan pemerintah. Selain pembiayaan, LPEI juga telah mampu menyalurkan penjaminan senilai Rp9,4 triliun dan asuransi senilai Rp9,3 triliun.

Selain itu, sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan, LPEI telah mampu melahirkan 59 eksportir baru dan 2.200 UKM binaan yang siap untuk melakukan ekspor.

Dari Rp18,7 triliun PMN yang telah diberikan oleh pemerintah yang terdiri dari Rp12,5 triliun penugasan umum dan Rp6,2 triliun penugasan khusus, pembiayaan ekspor yang disalurkan adalah Rp9,2 triliun, penjaminan ekspor Rp9,4 triliun, asuransi Rp9,3 triliun, dan penciptaan 59 eksportir baru. Pembiayaan ekspor tersebut juga berkontribusi 14,6 persen terhadap ekspor barang Indonesia.

Pembiayaan yang telah diberikan tersebut juga diikuti oleh perbaikan kinerja yang dilakukan. Tingkat kredit bermasalah atau Non-Performing Loan (NPL) neto per Oktober 2020 telah mengalami perbaikan menjadi 11,8 persen dengan coverage ratio 77,1 persen.

pelabuhan
Ilustrasi pelabuhan. (Fotp: Antara).

Selain itu, LPEI juga mampu membukukan laba bersih senilai Rp234 miliar dan diproyeksikan menjadi Rp251 miliar di akhir Desember tahun ini.

Selain aspek finansial, LPEI juga telah mengukur dampak ekonomi dan sosial atas pembiayaan tersebut, di antaranya adalah peningkatan Produk Domestic Bruto (PDB) 2,49 kali dari pembiayaan yang diberikan serta penyerapan tenaga kerja hingga 50 orang per Rp1 miliar.

LPEI telah memiliki dua Desa Devisa yang berasal dari Jembrana dan Yogyakarta. Desa Devisa sendiri merupakan sebuah program yang mendorong ekspor berbasis komoditas unggulan daerah.

Ia menegaskan, akan melibatkan UKM dan Korporasi yaitu Penugasan Khusus Ekspor (PKE) pembiayaan UKM berorientasi ekspor senilai Rp500 Miliar dan program penjaminan pemerintah untuk Korporasi dengan nilai penjaminan Rp100 triliun.

Baca Juga:

Warga Butuhkan Bansos Saat Hadapi Resesi Ekonomi

#Ekspor #Penyertaan Modal Negara
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Tekor! Indonesia Impor Obat Rp 176 Triliun Tapi Ekspor Cuma Rp 6,7 Triliun
Saat ini, jumlah industri obat Indonesia mencapai 272 yang memiliki pabrik. Sedangkan perusahaan besar farmasi jumlahnya 3.009.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 28 Agustus 2025
Tekor! Indonesia Impor Obat Rp 176 Triliun Tapi Ekspor Cuma Rp 6,7 Triliun
Indonesia
UMKM di Jawa Tengah Dilatih Manfaatkan Pasar Ekspor, Bukan Hanya Jago Kandang
Kategori UMKM yang didorong untuk ekspor, beragam mulai dari craft atau kerajinan tangan hingga food and beverage (F&B).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
UMKM di Jawa Tengah Dilatih Manfaatkan Pasar Ekspor, Bukan Hanya Jago Kandang
Indonesia
Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam
Data lima tahun terakhir (2020-2024) menunjukkan, permintaan produk elektronik dunia terus meningkat dengan tren pertumbuhan 4,75 persen. Sementara itu, pada 2024, total nilai impor produk elektronik dunia mencapai USD 5,20 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 15 Agustus 2025
Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam
Indonesia
Cetak Sejarah: Indonesia Ekspor Rempah hingga Madu ke Hongkong, Nilai Transaksi Capai Rp 5,6 Miliar
Tren dan proyeksi permintaan global terhadap rempah diperkirakan tumbuh rata-rata 5-6 persen selama 2023 - 2028.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 29 Juli 2025
Cetak Sejarah: Indonesia Ekspor Rempah hingga Madu ke Hongkong, Nilai Transaksi Capai Rp 5,6 Miliar
Indonesia
Indonesia Promosikan Inovasi Olahan Tempe Bagi Warga AS, Pasar Tempe Capai USD 2,5 Miliar
Pada 2024, nilai pasar ritel AS untuk produk makanan berbasis nabati, termasuk tempe, tahu, dan protein bar, mencapai USD 8,1 miliar.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 26 Juli 2025
Indonesia Promosikan Inovasi Olahan Tempe Bagi Warga AS, Pasar Tempe Capai USD 2,5 Miliar
Indonesia
Produk Kecantikan Rambut Indonesia Tembus Pasar Italia, Surplus Dagang Diharapkan Terus Naik
Sepanjang Januari–Mei 2025, Indonesia mengalami surplus neraca perdagangan Indonesia terhadap Italia mencapai USD 488,9 juta.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Produk Kecantikan Rambut Indonesia Tembus Pasar Italia, Surplus Dagang Diharapkan Terus Naik
Indonesia
Menteri Perdagangan Keluarkan Aturan Perlindungan Konsumen Penggunaan Barang dan Jasa Terkait K3L, Jamin Mutu Produk Ekspor
Beberapa tujuan lainnya dari regulasi ini adalah meningkatkan jaminan mutu produk yang berdaya saing di pasar domestik dan internasional
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 26 Juni 2025
Menteri Perdagangan Keluarkan Aturan Perlindungan Konsumen Penggunaan Barang dan Jasa Terkait K3L, Jamin Mutu Produk Ekspor
Indonesia
Mainan Anak Produksi Indonesia Masih Diminati Dunia, Peringkat ke-22 Dari 195 Negara
Jenis produk mainan anak nasional yang menjadi unggulan ekspor ke Amerika Serikat antara lain boneka, stuffed toys, mainan lainnya, mainan skala/model, dan mainan blok set.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 20 Juni 2025
Mainan Anak Produksi Indonesia Masih Diminati Dunia, Peringkat ke-22 Dari 195 Negara
Indonesia
COO Danantara Dony Oskaria Jelaskan Alasan BUMN Tak Lagi Dapat Suntikan PMN
Pengajuan PNM ini tak lagi bisa dilakukan instan sebab harus melalui persetujuan Komisi VI dan Komisi XI DPR, baru kemudian bisa dicairkan.
Frengky Aruan - Kamis, 19 Juni 2025
COO Danantara Dony Oskaria Jelaskan Alasan BUMN Tak Lagi Dapat Suntikan PMN
Indonesia
Harga Patokan Ekspor Konsentrat Tembaga Kembali Naik Pertengahan Juni 2025
Selama Juni 2025 harga perak naik 3,5 persen, tembaga 1,3 persen, dan emas 1,1 persen.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 16 Juni 2025
Harga Patokan Ekspor Konsentrat Tembaga Kembali Naik Pertengahan Juni 2025
Bagikan