COVID-19 Masih Ada, Warga Harus Kurangi Mobilitas

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 November 2021
COVID-19 Masih Ada, Warga Harus Kurangi Mobilitas

Tes COVID-19 oleh tenaga kesehatan Dinkes Bantul, DIY (Foto ANTARA/Hery Sidik)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Masyarakat diminta mengontrol mobilitas karena corona masih ada dan jangan mengabaikan protokol kesehatan (prokes) lantaran menganggap pandemi COVID-19 sudah hilang.

"Jangan langsung kembali seperti tidak ada pandemi. Ini harus kita waspadai," kata Menteri Dalam Negeri (MendagrI) Tito Karnavian seusai berdialog dengan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan jajaran OPD DIY di Gedhong Pracimosono, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin (1/11).

Baca Juga:

Pemerintah Diminta Transparan Jelaskan Tarif PCR



Ia mengingatkan, masyarakat tidak lepas kontrol agar kasus penularan COVID-19 tidak kembali melonjak pada libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Saat momentum libur panjang pada Desember 2020 dan Tahun Baru 2021 banyak kegiatan masyarakat yang menimbulkan klaster.

"Kita tak ingin mengulangi," tegas Tito.

Ia melanjutkan, penambahan kasus COVID-19 di Indonesia masuk dalam kategori rendah dibandingkan kasus yang terjadi dalam skala internasional. Namun masih ada sejumlah negara yang angka penambahan kasusnya dalam kategori tinggi, bahkan ada yang sangat tinggi.

"Amerika Serikat itu masih 'high', Inggris (masuk kategori) 'high'," ujar Tito.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. (Foto: Humas Pemda DIY)
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. (Foto: Humas Pemda DIY)



Indonesia sebagai negara berpenduduk ratusan juta, menurut dia, memiliki capaian yang luar biasa dalam menekan kasus COVID-19. Menurutnya, tidak banyak negara di Asia yang angka penambahan kasus corona-nya masuk kategori rendah.

"Di Asia, negara satu-satunya yang 'low' hanya Indonesia. Nah, keberhasilan ini, jangan sampai membuat kita euforia," katanya. (Patricia Vicka / Yogyakarta)

Baca Juga:

Wajib PCR untuk Calon Penumpang Pesawat Dihapus, Beban Masyarakat Jadi Berkurang

#COVID-19 #PPKM #Mendagri
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Tunjangan Rumah Anggota DPRD Tuai Kritik, Pengamat Minta Mendagri Ambil Sikap Tegas
Tunjangan rumah anggota DPRD kini menuai kritik. Pengamat Kebijakan Publik, Sugiyanto Emik, meminta Mendagri mengambil sikap tegas.
Soffi Amira - Rabu, 10 September 2025
Tunjangan Rumah Anggota DPRD Tuai Kritik, Pengamat Minta Mendagri Ambil Sikap Tegas
Indonesia
Biar Rakyat Senang Saat Belanja, Mendagri Perintahkan Daerah Tahan Inflasi Maksimal di 3,5 Persen
Pemerintah menargetkan inflasi nasional berada di angka 1,5 hingga 3,5 persen. Angka ini dinilai sebagai titik seimbang yang mampu menguntungkan konsumen maupun produsen.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 September 2025
Biar Rakyat Senang Saat Belanja, Mendagri Perintahkan Daerah Tahan Inflasi Maksimal di 3,5 Persen
Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Mendagri Tito Sebut 100 Pulau akan Dijual Cuma-Cuma
Narasi Mendagri Tito akan jual pulau-pulau di Indonesia sempat ramai di media sosial.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 01 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Mendagri Tito Sebut 100 Pulau akan Dijual Cuma-Cuma
Indonesia
Retret Kepala Daerah Gelombang-2, Saat Makan Siang Begitu Duduk di Meja, Langsung Nyamber Pisang
Waktu yang disediakan untuk makan hanya selama dua lagu diputar. Banyak peserta yang belum terbiasa dengan aturan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 25 Juni 2025
Retret Kepala Daerah Gelombang-2, Saat Makan Siang Begitu Duduk di Meja, Langsung Nyamber Pisang
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Berita
Pelonggaran Efisiensi Bakal Berikan Perubahan Sektor Usaha Perhotelan dan Restoran
Mendagri Tito Karnavian memberikan lampu hijau kepada seluruh pemerintah daerah untuk kembali menggelar ragam kegiatan hingga rapat di hotel dan restoran.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 15 Juni 2025
Pelonggaran Efisiensi Bakal Berikan Perubahan Sektor Usaha Perhotelan dan Restoran
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Bagikan