Catat! DKI Jakarta Gelar Pemutihan Ijazah, Ini Persyaratan dan Cara Pengajuannya

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 28 April 2025
Catat! DKI Jakarta Gelar Pemutihan Ijazah, Ini Persyaratan dan Cara Pengajuannya

Balaikota Pemprov Jakarta. (Dok. Pemprov DKI Jakarta)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlakukan sejumlah persyaratan dan dokumen bagi warga yang ingin mengambil ijazah mereka yang sebelumnya tertahan (program pemutihan).

Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sarjoko, menyampaikan bahwa syarat-syarat untuk pengajuan pengambilan ijazah tertunda ini meliputi kepemilikan KTP dan domisili di DKI Jakarta, merupakan lulusan sekolah swasta di wilayah DKI Jakarta, serta menyertakan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM).

Baca juga:

Pemprov DKI Jakarta: Program Tebus Ijazah Menebus Masa Depan

Selain itu, calon penerima manfaat harus berasal dari keluarga kurang mampu yang terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau melampirkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari PTSP kelurahan, dan tidak sedang bekerja formal.

"Bagi siswa penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus, wajib melampirkan surat keterangan dari kepala sekolah yang menyatakan bahwa dana KJP Plus untuk bantuan SPP telah didebitkan oleh pihak sekolah," jelas Sarjoko, Senin (28/4).

Pengajuan bantuan ini dilakukan melalui Suku Dinas Pendidikan Kota/Kabupaten Administrasi dengan menyertakan beberapa dokumen, antara lain surat permohonan kepada Kepala Suku Dinas sesuai domisili sekolah, fotokopi KTP (beserta KTP orang tua/wali jika pemohon berusia di bawah 17 tahun), fotokopi Kartu Keluarga (KK), SKTM dari PTSP kelurahan bagi yang belum terdaftar di DTKS, dan surat keterangan tunggakan dari sekolah.

Baca juga:

Tak Panik Dilaporkan karena Tudingan Ijazah Palsu Jokowi, Roy Suryo: Kita Senyumin Saja

Gubernur Jakarta, Pramono Anung, sebelumnya menyatakan bahwa ijazah yang dapat ditebus mencakup jenjang SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi. Bantuan ini diharapkan dapat mempermudah para lulusan untuk melanjutkan pendidikan atau memasuki dunia kerja.

Pada tahap pertama, Pemprov DKI telah berhasil menebus ijazah tertahan sebanyak 117 lulusan dengan total nilai Rp596.422.200, berkat kerjasama dengan Baznas Bazis DKI Jakarta.

Pemprov DKI berencana melanjutkan program ini dengan menebus ijazah 250 lulusan lainnya pada minggu kedua bulan Mei 2025.

"Minggu depan saya sendiri akan hadir dalam pemutihan tahap kedua. Untuk yang ketiga, saya akan meminta Pak Wakil Gubernur (Rano Karno)," ujar Pramono.

#Verifikasi Ijazah #Program Tebus Ijazah #Pemprov DKI
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Setelah melakukan peninjauan, Pramono memberikan bantuan biaya perawatan bagi korban luka-luka
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 Desember 2025
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Indonesia
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Pemprov DKI Jakarta prioritaskan pengadaan lahan makam dalam kota sebelum kerja sama daerah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 Desember 2025
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Indonesia
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Proses pembahasan UMP 2026 belum tuntas karena masih terdapat perbedaan pandangan yang signifikan antara kelompok buruh dan kelompok pengusaha
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Indonesia
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Pemprov DKI siapkan antisipasi dan anggarkan proyek NCICD lanjutan di Pluit dan Muara Angke pada 2026
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Indonesia
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Dedy menegaskan bahwa jam kerja sopir truk berinisial W sudah sesuai dengan aturan yang berlaku
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Indonesia
Setop Bilang Kebaya Cuma Buat Emak-Emak! Pemprov DKI Gencarkan Jurus Agar Anak Muda Naksir Warisan UNESCO
Pengakuan ini tidak hanya bentuk penghormatan terhadap masa lalu
Angga Yudha Pratama - Jumat, 05 Desember 2025
Setop Bilang Kebaya Cuma Buat Emak-Emak! Pemprov DKI Gencarkan Jurus Agar Anak Muda Naksir Warisan UNESCO
Indonesia
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI
Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara telah bergerak cepat melaksanakan penanganan darurat di lapangan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI
Indonesia
Pramono Bongkar Jam Krusial Banjir Rob Ganas yang Bakal Melanda Jakarta Besok
Ancaman banjir rob tidak hanya terbatas pada 5 atau 6 Desember 2025
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Pramono Bongkar Jam Krusial Banjir Rob Ganas yang Bakal Melanda Jakarta Besok
Indonesia
Pramono Anung Minta Anak Buah Siaga Banjir Rob dan Curah Hujan Tinggi, Camat Hingga Lurah Wajib Hadir di Lapangan
Selain itu, penguatan koordinasi dengan warga juga menjadi fokus
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 Desember 2025
Pramono Anung Minta Anak Buah Siaga Banjir Rob dan Curah Hujan Tinggi, Camat Hingga Lurah Wajib Hadir di Lapangan
Indonesia
Ada Kegiatan Jakarta Penuh Warna, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran dan kemudahan mobilitas masyarakat
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 29 November 2025
Ada Kegiatan Jakarta Penuh Warna, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
Bagikan