Cari Data Riil Dampak COVID-19, BPS Bakal Survei Dunia Usaha


Ilustrasi UMKM. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - BPS sudah melakukan survei sosial demografi dampak COVID-19 menyasar kelompok rumah tangga sebanyak 87 ribu responden melalui daring. Adapun survei tersebut meliputi pengaruh pandemi COVID-19 terhadap pendapatan, pola belanja milenial hingga tren belanja daring.
"Kemarin kami sudah melihat ada pendapatan menurun tapi untuk masyarakat lapisan bawah, tujuh dari 10 orang pendapatannya menurun, masyarakat atas itu tiga dari 10 bilang menurun. Artinya, pandemi ini jauh memberikan dampak kepada masyarakat bawah," Kepala BPS Suhariyanto ditemui di kantornya di Jakarta, Selasa, 7 Juli 2020.
Untuk melihat dampak COVID pada dunia usaha, Badan Pusat Statistik (BPS) berencana melakukan survei kepada sektor usaha agar didapat data imbas paling riil dari pandemi ini.
Baca Juga:
Jokowi Dinilai Sudah Bebas dari Kepentingan Politik
"Kami ingin melihat dampak paling dalam ke sektor mana saja, meski sebetulnya sudah kelihatan pariwisata itu habis," katanya.
Dilansir Kantor Berita Antara, survei khusus perusahaan itu rencananya mulai dilakukan pekan depan dengan mengambil sampel perusahaan di 17 sektor usaha di seluruh Indonesia. Tetapi, BPS tidak menargetkan jumlah perusahaan yang akan disurvei, namun disesuaikan dengan proporsi sektor usaha misalnya pariwisata yang melingkupi banyak usaha di antaranya transportasi, perhotelan, makanan, hingga ekonomi kreatif.

Sektor usaha lain yang disurvei di antaranya pertambangan, pertanian dan perkebunan, hingga manufaktur yang meliputi banyak usaha seperti otomotif hingga elektronik. Survei itu akan dilakukan selama dua minggu yang semuanya menggunakan layanan dalam jaringan (online) dan melalui surat elektronik.
Baca Juga:
Bahas Isu Sensitif, RDP KPK-DPR Digelar Tertutup
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Pujian Presiden Prabowo ke Tim Ekonomi dan Menlu Sugiono di Sidang Kabinet, Senang Dengan Capaian Ekonomi

Lapangan Usaha Jasa Lainnya Alami Pertumbuhan Tertinggi, Pertumbuhan Ekonomi Kuartal 4,04 Persen

Banyak ‘Rojali’ di Mal, Kelas Menengah Pilih Barang Lebih Murah di E-Commerce demi Bisa Investasi

Guru Besar UI: Perang Iran - Israel Bisa Picu Krisis Ekonomi di Indonesia

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
