Cara Alami Tingkatkan Daya Ingat

Muchammad YaniMuchammad Yani - Kamis, 09 September 2021
Cara Alami Tingkatkan Daya Ingat

Tingkatkan daya ingat dengan lakukan 5 hal ini (Foto: pexels/Brett Sayles)

Ukuran:
14
Audio:

SERING lupa menjadi bagian normal dari penuaan. Seiring bertambahnya usia, perubahan terjadi di semua bagian tubuh, termasuk otak. Akibatnya, beberapa orang mungkin menyadari bahwa perlu waktu lebih lama untuk mempelajari hal-hal baru, atau tidak mampu mengingat informasi sebaik saat muda.

Meski demikian, lupa bukan hanya dialami orang tua saja. Banyak juga anak muda yang mengalami masalah ini. Ada banyak penyebab mengapa seseorang sering lupa seperti penuaan, kondisi medis, masalah emosional, gangguan kognitif ringan, atau jenis demensia lainnya, menurut National Institute on Aging.

Baca juga:

5 Obat Herbal Atasi Ingatan Pendek

Bagi yang sering mengalami kelupaan mungkin bisa mengikuti tips ini untuk meningkatkan daya ingat.

1. Kurangi Konsumsi Gula

Kurangi konsumsi gula (Foto: pexels/Polina Tankilevitch)
Kurangi konsumsi gula (Foto: pexels/Polina Tankilevitch)

Selain bisa meningkatkan penyakit kronis, kelebihan gula juga mampu menurunkan daya ingat. Mengutip dari Helth Line, Penelitian telah menunjukkan bahwa diet yang sarat gula dapat menyebabkan memori yang buruk dan mengurangi volume otak, terutama di area otak yang menyimpan memori jangka pendek.

2. Kosumsi Suplemen Minyak Ikan

Konsumsi minyak ikan (Foto: pexels/pixabay)
Konsumsi minyak ikan (Foto: pexels/pixabay)

Minyak ikan kaya akan asam lemak omega-3 asam eicosapentaenoic dan asam docosahexaenoic. Minyak ini penting untuk kesehatan secara keseluruhan dan telah terbukti menurunkan risiko penyakit jantung, mengurangi peradangan, menghilangkan stres dan kecemasan, dan memperlambat penurunan mental. Banyak penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi ikan dan suplemen minyak ikan dapat meningkatkan daya ingat, terutama pada orang tua.

3. Luangkan Waktu untuk Meditasi

Luangkan waktu untuk meditasi. (Foto: pexels/Prasanth inturi )
Luangkan waktu untuk meditasi. (Foto: pexels/Prasanth inturi )

Latihan meditasi dapat memengaruhi kesehatan kamu secara positif dalam banyak hal. Melakukan meditasi telah dibuktikan dapat mengurangi stres dan rasa sakit, menurunkan tekanan darah dan bahkan meningkatkan memori.

Baca juga:

Pertajam Ingatanmu dengan Mengasup Makanan Ini

Teknik meditasi dan relaksasi telah terbukti meningkatkan memori jangka pendek pada orang-orang dari segala usia, dari orang-orang berusia 20-an hingga orang tua.

4. Kurangi Minum Alkohol

Kurangai minum alkohol. (Foto: pexels/inga seliverstova).
Kurangai minum alkohol. (Foto: pexels/inga seliverstova).

Mengonsumsi terlalu banyak minuman beralkohol dapat merusak kesehatan dalam banyak hal dan dapat berdampak negatif pada memori kamu. Minum alkohol berlebih dapat meningkatkan kadar alkohol dalam darah hingga 0,08 gram per ml atau lebih. Penelitian telah menunjukkan itu mengubah otak dan menghasilkan defisit memori. Selain itu mengonsumsi keras yang berulang dapat merusak hippocampus, bagian otak yang memainkan peran penting dalam memori.

5. Tidur yang Cukup

Jangan sampai kurang tidur agar pekerjaan optimal. (Foto: pexels/marcus aurelius)
Jangan sampai kurang tidur agar pekerjaan optimal. (Foto: pexels/marcus aurelius)

Tidur memainkan peran penting dalam konsolidasi memori, sebuah proses di mana ingatan jangka pendek diperkuat dan diubah menjadi ingatan jangka panjang. Hal ini berdasarkan banyak penelitian.

Salah satunya penelitian mengamati efek tidur pada 40 anak antara usia 10 dan 14 tahun. Satu kelompok anak-anak dilatih untuk tes memori di malam hari, kemudian diuji keesokan paginya setelah tidur malam. Kelompok lain dilatih dan diuji pada hari yang sama, tanpa jeda antara pelatihan dan pengujian. Hasilnya, kelompok yang tidur antara pelatihan dan pengujian dilakukan, 20 pensen lebih baik pada tes memori. (jhn)

Baca juga:

5 Manfaat Sehat Pakai Parfum

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan