Bulgaria Minta Uni Eropa Tanggung Bersama Biaya Pengungsi Ukraina


PM Bulgaria Kiril Petkov bertemu dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen di Brussel, Belgia, Jumat (17/12/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Johanna Geron/Pool/hp/cfo
MerahPutih.com - Badan pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa, Senin (7/3), menyatakan sudah ada lebih dari 1,7 juta warga Ukraina yang memasuki Eropa Tengah. Sementara ribuan lainnya mengalir melintasi daerah-daerah perbatasan negara.
Perdana Menteri Bulgaria Kiril Petkov pada Senin (7/3) mengatakan, alangkah baiknya jika negara-negara Uni Eropa (EU) bersama-sama menanggung biaya penanganan para pengungsi Ukraina yang pergi menyelamatkan diri dari serangan Rusia.
Petkov mengatakan kepada Reuters bahwa pemerintah telah mempersiapkan rencana untuk menerima sekitar 50.000 orang. Rencana itu akan membutuhkan biaya sekitar dua juta lev (sekitar Rp 15,99 miliar) sehari guna menyediakan makanan dan tempat penampungan.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Truk Pengangkut Rudal Indonesia Buat Ukraina Terguling
"Akan bagus sekali, dan menurut saya tidak hanya untuk Bulgaria tapi juga juga untuk semua negara-negara perbatasan, Romania, Polandia, jika kita bersama-sama menanggung sebagian beban dan biaya... bersama Uni Eropa secara keseluruhan," katanya.
Untuk saat ini, ujar Petkov, Bulgaria akan melanjutkan rencananya tanpa tambahan pendanaan dari EU dan negara di Laut Hitam tersebut bisa meningkatkan skema untuk menerima pengungsi hingga 100.000 orang.
Negara anggota termiskin di Uni Eropa itu mengatakan sedang membantu evakuasi kalangan minoritas etnik Bulgaria, yang berjumlah 250.000 orang di Ukraina, beserta para pengungsi lainnya.
"Bulgaria menerima semua pengungsi dan tidak ada pemilahan yang diskriminatif," kata Peskov.
Baca Juga:
Rusia Mangkir Sidang Perdana Mahkamah Internasional Tuduhan Genosida di Ukraina
Ia menambahkan bahwa hotel-hotel yang telah menawarkan diri untuk menerima pengungsi telah mencapai kesepakatan dengan pemerintah untuk mendapatkan penggantian dana sebesar 40 lev (sekitar Rp 320 ribu) per orang dan per hari.
Sebanyak 21.000 dari 38.000 pengungsi yang sudah memasuki Bulgaria memilih untuk tinggal di negara itu, menurut data kepolisian perbatasan. (*)
Baca Juga:
Riot Games Donasikan Hasil Penjualan untuk Ukraina
Bagikan
Berita Terkait
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi

Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang

Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina

Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II

Gempa Afghanistan, Uni Eropa Nyatakan akan Kirim Bantuan meskiJaga Jarak dari Taliban

Indonesia Menang Sengketa Biodiesel Lawan Uni Eropa

Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen

Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri

UE Rilis Visa Schengen untuk WNI, Waka Komisi VII DPR: Perluas Pasar Produk RI di Eropa
