Kesehatan

Bukan Cuma Perempuan, Pria juga Bisa Mengalami Baby Blues

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Selasa, 03 September 2019
Bukan Cuma Perempuan, Pria juga Bisa Mengalami Baby Blues

Pria juga bisa mengalami baby blues (Foto: Pexels/Pixabay)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BABY blues atau perasaan gelisah pasca meliharkan kerap dirasakan para ibu. Tapi, nyatanya kamu sebagai ayah juga bisa merasakan hal demikian. Walau dari sisi medis bukan disebut baby blues. Tapi disebut dengan rasa depresi ketika adanya kehadiran anggota keluarga baru, si kecil.

Meskipun baby blues hanya menimpa para perempuan karena perubahan hormon. Seperti yang dilansir dari Alodokter, kondisi ayah yang depresi ini juga disebut sebagai baby blues. Tanpa mengurangi nilai edukasinya.

Baca juga:

Dari Baby Blues sampai Depresi, Beratnya Jadi Ibu

Kondisi para ayah yang depresi karena kelahiran si kecil itu normal. Sekitar 10% pria mengalami hal ini setelah status mereka berubah sebagai orangtua. Bedanya, baby blues yang terjadi kepada pria bukan karena faktor hormonal. Tapi karena beberapa hal lain terkait masalah sosial.

Pria jadi depresi karena perhatian dari istri berkurang (Foto: Pexels/J carter)

Pertama, sebagai pria kamu takut dengan status baru sebagai ayah. Sebab, kamu merasa khawatir apakah bisa menjadi ayah yang baik atau tidak. Ketika sudah memiliki anak kehidupan kamu tidak sebebas sebelumnya. Alhasil, kamu akan merasa sangat kaget. Bahkan mengalami depresi.

Kemudian, kamu juga takut karena terkait masalah finansial. Masalahnya, kebutuhan bayi yang harus dibeli sudah menunggu di depan mata. Seperti susu, popok, biaya pemeriksaan kesehatan, hingga merencanakan pendidikan anak. Apalagi biasanya istri berhenti bekerja kalau sudah melahirkan. Kamu jadi seorang single fighter.

Baca juga:

Gejala 'Baby Blues' Bisa Berakibat Fatal

Selain itu, kamu juga merasa depresi karena jatah libur kantor yang diberikan sebentar. Tidak seperti perempuan yang punya jatah cuti melahirkan hingga tiga bulan. Kamu jadi banyak pikiran. Karena kamu sama sekali tidak memiliki waktu untuk bersantai sebelum kembali masuk kerja.

Kondisi ini bisa diatasi dengan menjalani pola hidup sehat seperti berolahraga (Foto: Pexels/Pixabay)

Faktor lain yang bikin kamu tambah depresi karena perhatian dari istrimu berkurang. Dia lebih mencurahkan perhatiannya kepada si kecil. Bahkan, tidak jarang juga jika istri kamu tercinta jadi malas melayani kamu di atas ranjang.

Baby blues harus segera diatasi. Kalau tetap dibiarkan malah bisa memicu masalah serius semisal mudah tersinggung, cemas, dan tubuh tidak bertenaga. Lebih parahnya lagi kamu bisa menarik diri dari keluarga.

Untuk mengatasi kondisi ini sebenarnya mudah. Kamu cukup curhat dengan istri kamu. Tapi kamu tahu sendiri kan. Sebagai pria kamu pasti sulit untuk mencurahkan isi hati kamu. Ini yang bikin kondisi baby blues bisa tambah parah.

Namun, ada beberapa cara lain yang bisa kamu lakukan. Kamu bisa mengatasinya dengan menjalani pola hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi dan berolahraga. Kalau kondisi kamu belum membaik juga. Segera konsultasikan masalahmu ini ke dokter. (ikh)

Baca juga:

Ibu Rentan Baby Blues, ini Aturan saat Menjenguk Bayi

#Kesehatan #Info Kesehatan #Tips Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan