BPOM Segera Keluarkan Izin Penggunaan Darurat Vaksin COVID-19 Pfizer

Ilustrasi vaksin COVID-19 Pfizer. Foto: Istimewa
Merahputih.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan mengeluarkan izin penggunaan darurat (Emergency Use Authorization/EUA) untuk vaksin Pfizer dalam waktu dekat.
"Dalam waktu dekat juga akan sedang berproses (EUA) vaksin Pfizer," ujar Kepala BPOM, Penny Kusumastuti Lukito dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/7).
Baca Juga
Kabar Baik bagi Busui, Antibodi dari Vaksin COVID-19 Ditemukan di ASI
Saat ini ada enam fasilitas yang memproduksi vaksin Pfizer. Sehingga BPOM akan memberikan EUA kepada produsen vaksin Pfizer yang lebih dulu memberikan data klinis secara lengkap.
"Data yang lengkap sudah ada di 2/3 produksi, sehingga dalam waktu secepatnya akan lebih dulu yang sudah lengkap data mutunya," tuturnya.
Pfizer akan menjadi vaksin keenam yang mendapatkan izin penggunaan di Indonesia. Setelah terakhir vaksin Moderna yang telah mendapatkan izin pada 2 juli 2021 lalu.

"(Pfizer) menambah pada 5 yang saat ini sudah diberikan emergency use authorization. Moderna ya yang terakhir yang tadi sudah disampaikan oleh Bapak Menteri Kesehatan penggunaannya," kata Penny.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa vaksin COVID-19 Pfizer bakal mendarat di Indonesia pada Agustus 2021 mendatang. Kedatangan Pfizer ini membuat vaksin COVID-19 yang tiba di Indonesia semakin banyak.
Baca Juga
Menkes Tegaskan Orang yang Sudah Divaksin Tak Kebal 100 Persen Kayak Superman
"Bulan Agustus nanti akan masuk dari Pfizer sehingga jumlah vaksin yang masuk di semester kedua tahun ini akan menjadi semakin banyak," ucapnya beberapa waktu lalu.
Ia menargetkan vaksin Pfizer bisa tiba di Indonesia dan disuntikkan ke masyarakat secara bertahap mulai Agustus 2021. "Pfizer kontraknya baru ditandatangani. Mudah-mudahan di akhir Agustus sudah mulai jalan," ujar Menkes Budi. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
