BPBD Lebak Keluarkan Peringatan Waspada Bencana


Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei. (Foto Antara/Rivan Awal Lingga)
MerahPutih.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, mengeluarkan peringatan dini untuk mewaspadai bencana alam sehubungan curah hujan di daerah itu cenderung meningkat.
"Curah hujan sejak dua hari terakhir cukup tinggi dengan intensitas ringan dan lebat disertai angin kencang sehingga berpeluang terjadi bencana alam," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi seperti dikutip dari Antara di Lebak, Jumat (19/1).
BPBD Lebak menginstruksikan aparat kecamatan, desa, kelurahan hingga relawan agar meningkatkan kewaspadaan terkait curah hujan meningkat itu.
Selama ini, Kabupaten Lebak masuk kategori rawan bencana alam karena terdapat daerah aliran sungai juga tofografi perbukitan dan pegunungan.
"Potensi bencana alam itu di antaranya banjir, longsor, pergerakan tanah, dan angin kencang," katanya.
Bencana alam itu berpeluang di Kabupaten Lebak hampir terjadi di 28 kecamatan. Karena itu, BPBD setempat mengeluarkan peringatan waspada guna mengurangi risiko bencana agar tidak menimbulkan korban jiwa.
"Kami minta warga yang tinggal di daerah langganan bencana dapat meningkatkan kewaspadaan sehubungan cuaca buruk," katanya.
Menurut dia, BPBD setempat telah menyiapkan berbagai peralatan, relawan dan logistik, termasuk obat-obatan.
Peralatan yang dimaksud, antara lain perahu motor, pelampung, tenda, kendaraan operasional juga mobil dapur.
Selain itu, BPBD juga berkoordinasi dengan TNI, Polri, Tagana, PMI, Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, Orari, Pers, aparat kecamatan, dan masyarakat.
Para relawan pun bersiaga selama 24 jam di posko utama dengan bergantian melakukan pemantauan dan pengawasan lokasi rawan bencana alam.
"Kami terus meningkatkan koordinasi untuk penanganan kebencanaan dengan bertindak cepat melakukan evakuasi juga penyaluran bahan pokok," katanya. (*)
Bagikan
Berita Terkait
'Tepuk Gempa' BMKG dan Simulasi Sejak Dini, Perbandingan Cara Indonesia dan Jepang Bersiap Hadapi Bencana

7 Kecamatan di Medan Dilanda Banjir, Sumatera Utara Rawan Bencana Hidrometeorologi Basah

BMKG Warning 'Bencana Basah' Jelang Masuk Bulan November, Masyarakat di Daerah-Daerah Ini Diminta Waspada

Banjir Meksiko Tewaskan 47 Orang, Presiden Rapat Daring dengan 5 Negara Bagian Terdampak

Gempa M 7,6 Guncang Filipina, Waspada Sulawesi Utara dan Papua Berpotensi Tsunami

Larangan Masuk Badui Dalam untuk Wisman Resmi Diberlakukan Demi Menjaga Kesakralan Rumah Lembaga Adat

Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Warga Diminta Waspada Guguran Lava dan Awan Panas

Kubah Masjid Agung Sukoharjo Patah Diterjang Angin Ribut

166 Kali Gempa Susulan Guncang Sumenep, Fokus Penanganan Bencana Kini Beralih ke Kaji Cepat dan Penyaluran Bantuan Logistik

Gempa Magnitude 6,9 Guncang Filipina, 20 Orang Dilaporkan Tewas
