Berbahaya Enggak Sih Bunyiin Sendi? Ini Penjelasan Ilmiahnya


Membunyikan sendi sering memberikan efek lega. (Foto Cedars Sinai)
KREK begitu suara kalau tangan, leher, atau pinggang dibunyikan rasanya bisa membuat pegal-pegal terasa hilang dalam sekejap. Bahkan, sebagian orang sering melakukan 'ritual' ini setelah bangun tidur, sehabis duduk terlalu lama, atau ketika ingin mulai mengerjakan sesuatu.
Ada juga orang yang menganggap kegiatan bunyiin sendi sebagai cara untuk melepaskan ketegangan. Sayangnya, kegiatan ini seringkali mengganggu orang-orang sekitar.
Baca Juga:
3 Makanan dan Minuman Terbaik untuk Dikonsumsi Menjelang Tidur

Nah, tahukah kamu darimana suara-suara tersebut berasal? Dilansir dari Harvard Health Publishing, suara 'krek' ketika membunyikan sendi ini disebabkan oleh jarak antar sendi. Jarak ini menimbulkan gelembung gas nitrogen di dalam cairan sendi yang akan pecah ketika ditekan. Jika dianalogikan, membunyikan tangan serupa dengan meletuskan balon.
Kamu pun mengetahui bahwa biasanya kamu tidak bisa membunyikan sendi yang sama dua kali secara langsung. Dr. Robert Klapper, ahli bedah ortopedi dan salah satu direktur dari Joint Replacement Program mengatakan kepada Cedars Sinai bahwa sendi kita dilumasi oleh cairan sinovial yang bekerja seperti oli pada mesin mobil. Nah, gelembung nitrogen dalam cairan sinovial ini biasanya membutuhkan waktu 20 menit untuk terbentuk kembali di persendian kita.
Sejauh ini, Harvard Medical School menyebutkan bahwa membunyikan sendi itu tidak berbahaya. Meski ada beberapa laporan mengenai dislokasi atau cedera tendon, biasanya itu disebabkan oleh retakan buku jari (bunyiin tangan) yang terlalu kuat.
BACA JUGA:

Salah satu penelitian yang paling meyakinkan berasal dari seorang dokter di California. Dilansir dari pubmed.gov, dokter ini telah melakukan penelitian terhadap dirinya sendiri. Selama hidupnya, ia membunyikan sendinya hanya pada satu tangan saja. Setelah puluhan tahun, ia melakukan x-ray di kedua tangannya dan ia tidak menemukan perbedaan pada arthritis di antara kedua tangannya.
Jika merasa sakit ketika membunyikan tangan, laman WebMD melaporkan bahwa kemungkinan kamu memiliki kelainan yang mendasari struktur sendiri seperti tulang rawan yang lepas atau ligamen yang cedera.
Di sisi lain, membunyikan sendiri ternyata tidak sebermanfaat itu untuk kita. Dr. Klapper mengemukakan bahwa kepuasan sehabis membunyikan tangan itu hanyalah sugesti.
"Merasa enak setelah membunyikan sendiri merupakan pengalaman psikologis," ungkap Dr. Klapper. (SHN)
Baca Juga:
Pandemi Bikin Jam Tidur Terbalik? Perbaiki dengan 3 Cara Ini
Bagikan
annehs
Berita Terkait
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga

Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak

Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas

Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan

Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
