Benarkah Nikotin Sebabkan Rambut Rontok?

PADA kemasan atau iklan rokok terdapat peringatan 'Rokok Membunuhmu'. Meskipun begitu, masih banyak orang yang tetap merokok karena dianggap bisa membuat tubuh rileks dan tenang. Konon membuat pikiran menjadi lebih konsen. Tapi, dibalik kenikmatan yang dirasakan, nyatanya rokok juga bisa membuat rambut menjadi rontok loh.

Dikutip dari Vegamour, nikotin merupakan psikoaktif yang ditemukan dalam rokok dan tembakau bertindak sebagai stimulan adiktif. Nikotin merupakan bahan kimia yang dapat diserap ke dalam tubuh melalui paru-paru, mulut, hidung, dan kulit.

Baca Juga:

Seberapa Sering Kita Harus Mencuci Celana Denim?

Bahan kimia tersebut juga dianggap sangat membuat banyak orang ketagihan, sehingga ditempatkan di keluarga stimulan yang sama dengan kokain, kafein, dan metamfetamin.

Ada studi yang menunjukkan bahwa nikotin bisa membatasi aliran darah ke seluruh tubuh dengan menyebabkan pembuluh darah menyempit. Aliran darah yang sehat ke kulit dan tubuh bisa membantu meningkatkan ketebalan rambut dan mendorong pertumbuhan rambut kembali.

Untuk menghasilkan rambut yang indah dan tebal, kulit kepala membutuhkan lingkungan yang sehat. Dimana, folikel rambut dapat tumbuh dengan subur. Namun, sayangnya paparan asap rokok dan nikotin bisa menyebabkan masalah pada kulit kepala.

Adapun studi lainnya pada tahun 2020 yang membandingkan peningkatan alopecia androgenetik onset dini pada pria bukan perokok dan perokok. Ditemukan bahwa dari 500 responden, menunjukan 425 responden mengalami kerontokan rambut. Hanya 200 responden dari 500 bukan perokok yang mengalami kerontokan rambut. Tingkat kerontokan pada rambut juga bervariasi.

Baca Juga:

Mulailah Berdamai, Jangan Lupa dengan Diri Sendiri

Bagaimanapun masuknya nikotin dapat membatasi aliran darah, berkontribusi terhadap tekanan darah tinggi, dan risiko kesehatan lainnya. Selain itu, nikotin dan karbon monoksida juga menurunkan jumlah oksigen yang beredar di seluruh tubuh.

Nikotin nyatanya juga semakin memperburuk suatu kasus dengan menghasilkan efek kronis seperti vasokontriksi dan stres oksidatif yang mengakibatkan peroksidasi lipid. Salah satu hal terbaik yang bisa kamu lakukan untuk membuat rambut tidak rontok yaitu berhenti menggunakan produk nikotin.

Meskipun sudah berhenti merokok, folikel rambut juga masih membutuhkan waktu untuk pulih dan kerontokan rambut akan melambat. Apabila kamu mengalami kerontokan yang dramatis, ada baiknya untuk memeriksakan diri ke dokter untuk lebih memastikan lagi. (yos)

Baca Juga:

Waktunya Tinggalkan Gaya Hidup Tidak Sehat