Baru Sepekan Dibuka, Solo Safari Dikunjungi 14.000 Orang
 Mula Akmal - Sabtu, 04 Februari 2023
Mula Akmal - Sabtu, 04 Februari 2023 
                Pengunjung menikmati wahana Petting Zoo di Solo Safari. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Banyaknya komplain yang masuk di kebun binatang Solo Safari tak menyurutkan wisatawan datang berlibur. Bahkan, Pemkot Solo mencatat selama sepekan resmi dibuka sebanyak 14.000 orang telah berkunjung di Solo Safari.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan Solo Safari mencatat ada 14.000 pengunjung pada penutupan Januari 2023. Padahal, pembukaan dilakukan mulai Jumat (27/1) pukul 13.00 WIB.
Baca Juga:
"Melampaui target harian 2.000 pengunjung. Antusias warga sangat luar biasa untuk berwisata di Solo Safari," kata Gibran, Sabtu (4/2).
Ia mengatakan banyaknya komplian yang masuk ke Pemkot Solo terkait Solo Safari tak menyurutkan warga berwisata di Solo Safari. Ia optimistis Solo Sari akan dikunjungi banyak wisatan seiring gencarnya promosi.
"Untuk kekurangan ditunggu ya. Karena Solo Sari yang kita buka ini baru fase pertama. Untuk pembukaan 100 persen ditargetkan akhir tahun ini," katanya.
Dikatakannya, untuk penambahan hewan Solo Sari berupa Singa baru bisa dilakulan pekan depan. Sejumlah hewan baru akan terus didatangkan untuk menambah koleksi hewan.
"Hewan Singa baru tiba di Solo Safari pekan depan," katanya.
Baca Juga:
Ia mengatakan putra sulung Jan Ethes suka sejumlah hewan koleksi Solo Safati, antara lain elang bondol yang menjadi maskot DKI Jakarta. Juga Gibran mengajak Pendidikan anak usia dini atau PAUD dan SD melakukan kegiatan di luar kelas dengan memilih Solo Safari.
"Kunjungan sekolah ke Solo Safari lumayan pekan ini, meskipun kondisinya fasikitasnya belum penuh 100 persen," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Objek wisata Solo Safari fase pertama telah dibuka secara resmi pada Jumat (27/1). Selama dibuka untuk wisatawan, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo justru menerima banyak Komplain Pengunjung Solo Safari.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka membenarkan adanya banyak komplain masuk dari pengunjung Solo Safari selama pembukaan sampai sekarang. Komplain tersebut diantaranya hewan yang tidak mau keluar dari kandang, koleksi hewan yang tidak lengkap hingga fasilitas yang belum jadi 100 persen.
"Banyak komplain masuk ke saya soal Solo Safari selama dibuka mulai 27 Januari lalu. Kita terima kritikannya serta masukannya," kata Gibran di Balai Kota, Rabu (1/2). (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Gibran Resmi Buka Solo Safari dengan 87 Spesies Satwa Endemik Indonesia
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
UNS Beri Sanksi Mahasiswa Penerima Beasiswa tak Mampu tapi Malah Dugem, KIP Dicabut
 
                      Viral Mahasiswa Penerima KIP Tepergok Sedang Dugem, UNS Lakukan Investigasi
 
                      Rumah Pensiun Hadiah Negara Hampir Rampung, Jokowi Sebut Desain Dibantu Arsitek
 
                      PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
 
                      DPRD Soroti SPPG Solo Pekerjaan Warga Luar Kota, tak Kurangi Angka Pengangguran
 
                      Protes Operasional Bajaj, Driver Ojol Solo Datangi DPRD Solo
 
                      Pelawak Kirun Menangis kala Melayat ke Rumah Duka Ki Anom Suroto
 
                      Legenda Wayang Tanah Air Anom Suroto Meninggal, Kiprah Mendalang hingga Keliling Dunia
 
                      Pemkot Solo Terapkan WFA ASN akibat TKD Dipangkas, Wamendagri Bima Minta Kaji Ulang
 
                      Purbaya Soroti Realisasi Belanja Daerah, Wamendagri Bima Arya Perintahkan Pemda Jadi Penggerak Roda Ekonomi
 
                      




