Baru Kerja 16 Hari, Pegawai KPU Positif COVID-19

Merahputih.com - Salah satu Pegawai Komisi Pemilihan Umum (KPU) dinyatakan positif COVID-19.

Ketua KPU, Arief Budiman mengatakan, pegawai itu tak tertular COVID-19 di Gedung KPU.

"Ada, ada satu orang. Sebetulnya bukan dari sini klusternya. Dia istrinya kena," kata Arief kepada wartawan, Selasa (21/7).

Baca Juga:

Ini Tiga "Bahaya" jika Pilkada Serentak Tetap Diadakan Desember 2020

Arief berjanji bakal transparan soal pegawai KPU RI tersebut. "Nanti kami akan kasih tahu," ucapnya singkat.

Namun, Arief memastikan pegawai tersebut adalah staf Tenaga Ahli Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI yang baru bekerja 16 hari.

"Tenaga ahli KPU RI baru sekira 16 hari kerja di sini," kata Arief.

"Terpaparnya kemarin sore setelah ikut swab-test pada 17 Juli 2020," lanjutnya.

Staf Tenaga Ahli KPU tersebut merupakan seorang pria yang melakukan swab-tes di Puskesmas kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.

"Swab-testnya itu dilakukan karena yang bersangkutan sebelumnya telah masuk ke dalam kategori orang dalam pengawasan (kontak erat)," beber Arief.

Baca Juga:

Mendagri Tito Beri Jaminan Pilkada Serentak Digelar Desember 2020

Meski begitu, dia menegaskan seluruh area kantor KPU RI gencar disemprotkan disinfektan. "Seluruh area kantor (disemprotkan cairan disinfektan). Saya minta semuanya didisinfektan," ucap Arief.

"Walaupun sebetulnya yang kena hanya ruangan kecil di belakang sana. Tidak berinteraksi dengan yang lain," sambungnya. (Knu)