Bareskrim Periksa Abu Janda Terkait Dugaan Rasis Pada Natalius Pigai


Abu Janda. ANTARA/Livia Kristianti
MerahPutih.com - Penyidik Bareskrim Polri menjadwalkan pemeriksaan terhadap buzzer Permadi Arya alias Abu Janda terkait kasus dugaan rasisme terhadap Natalius Pigai, hari ini, Kamis (4/2).
"(Pemeriksaan) didasarkan pada LP nomor 52 ini menyangkut Natalius Pigai yang bersangkutan (Permadi Arya) akan diperiksa di Bareskrim Polri," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Harton kepada wartawan di Jakarta, Kamis (4/2).
Baca Juga:
Ketum KNPI Duga Bekingan Abu Janda Ingin Merusak NKRI
Bareskrim Polri pada Senin 1 Februari telah melakukan pemeriksaan Abu Janda sebagai saksi di kasus dugaan ujaran kebencian Islam Arogan.
"Yang bersangkutan diperiksa penyidik Bareskrim Polri dengan 50 pertanyaan tentunya selesai sekitar 10.00 WIB malam," ujar Rusdi.
Dengan dilakukannya rangkaian pemeriksaan tersebut, Rusdi memastikan pihak kepolisian akan mengusut tuntas kasus yang menyeret Abu Janda.
"Sehingga tidak perlu melakukan tindakan yang kontra produktif berujung kegaduhan yakini Polri akan selesaikan seluruh kasus yang dilaporkan secara profesional, akuntabel dan terbuka," ucap Rusdi.
Awal pekan ini pun Abu Janda berjanji akan memenuhi panggilan Bareskrim perihal cuitannya 'evolusi' terhadap Natalius Pigai. Abu Janda mengaku siap menjalani pemeriksaan pada hari ini.

Abu Janda dilaporkan atas dugaan melanggar Pasal 45 ayat (3) juncto Pasal 27 ayat (3) dan/atau Pasal 45 A ayat (2) juncto Pasal 25 ayat (2) dan/atau Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, Kebencian atau Permusuhan Individu dan/atau Antar Golongan (SARA), Pasal 310 dan/atau Pasal 311 KUHP.
Selain diterpa kasus rasisme terhadap Natalius Pigai, Abu Janda juga harus menghadapi kasus lainnya terkait cuitan 'Islam arogan'. Untuk kasus tersebut, Abu Janda sudah diperiksa polisi pada Senin lalu.
"Saya nggak bisa berkomentar (bakal ditahan atau tidak). Saya hari ini sudah bawa tas, isinya baju saya. Jadi saya harus siap apapun yang terjadi," ujar Abu Janda kepada wartawan di Gedung Awaloedin Djamin, Bareskrim Polri, Senin (1/2).
Baca Juga:
Mabes Polri Pelajari Kasus Dugaan SARA yang Menjerat Abu Janda
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Jerome Polin Bongkar Praktik Buzzer Berbayar Fantastis dan Misi Rahasia untuk Redam Demo Tunjangan DPR 2025

Kasus Perintangan Penyidikan, Ketua Tim Cyber Army Dapat Rp 864 Juta, Anak Buah Cuma Rp 1,5 Juta

Tambah Tersangka, Kejagung Tahan Ketua Tim Cyber Army di Kasus Dugaan Perintangan Penanganan Perkara

[HOAKS atau FAKTA] : Abu Janda jadi Komisaris BUMN Jasamarga
![[HOAKS atau FAKTA] : Abu Janda jadi Komisaris BUMN Jasamarga](https://img.merahputih.com/media/41/27/be/4127bec7c2e260737dc6742025e40863_182x135.png)
Ketua MUI Ingatkan Jangan ada Lagi Penghinaan atas Nama SARA dan Ruang untuk Saling Benci

TNI AL Bantah Gelontorkan Rp 100 Miliar Buat Buzzer, Dalihnya untuk Perlindungan Data

[HOAKS atau FAKTA]: Abu Janda Gantikan Miftah Jadi Utusan Khusus Presiden
![[HOAKS atau FAKTA]: Abu Janda Gantikan Miftah Jadi Utusan Khusus Presiden](https://img.merahputih.com/media/f5/cc/48/f5cc4870458e9c56ccfbfea05797e3c1_182x135.png)
Pantang Gunakan Buzzer, Dedi Mulyadi: Jika Diserang, Kita Hanya Bertahan

92 Persen Kebisingan di Ruang Digital saat Pemilu Ternyata Ulah Buzzer

Anies Klaim Tak Pernah Pakai Jasa Buzzer
