Banyak Siswa Gagal Daftar SNBP, DPR Turun Tangan


Ilustrasi mahasiswa perguruan tinggi. (Foto: Unsplash/Charles DeLoye)
MerahPutih.com - Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad menegaskan pihaknya bakal turun tangan menyikapi banyaknya siswa yang gagal ikut Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
"Baik, kami sudah juga mendengar kabar dari media massa dan kami juga sudah monitor tentang isu ini dan akan ditindaklanjuti oleh komisi teknis di DPR," kata Dasco di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (7/2).
Adapun polemik yang terjadi, lantaran ada dugaan kelalaian pihak sekolah yang telat atau lalai mengisi data Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS).
Dasco mengatakan Komisi X yang membidangi pendidikan akan segera melakukan langkah strategis menyikapi masalah ini.
"Teman-teman Komisi X juga sudah menaruh perhatian besar terhadap ini," ujarnya.
Baca juga:
Awas, Sekolah yang Ketahuan Manipulasi Data PDSS SNMPTN Terancam Black List
Tak butuh waktu lama, ia menegaskan Komisi X akan segera membahas polemik ini bersama Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dan Kementrian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) pada pekan depan.
"Kita minta pekan depan Komisi X akan membahas dengan kementerian terkait," kata Dasco.
Sebelumnya, Kemendiktisaintek sebagai panitia pendaftaran SNBP telah memberikan waktu yang cukup lama untuk pengisian PDSS mulai tanggal 6 hingga 31 Januari 2025.
Namun, beberapa pihak sekolah gagal melakukan finalisasi dalam proses pendaftaran tersebut.
Baca juga:
Jumat Ini Pukul 15.00 WIB, Batas Terakhir Sekolah Finalisasi PDSS Kuliah Negeri Jalur SNBP
Pihak sekolah berdalih kesulitan melakukan penginputan, terkendala infrastruktur dan jaringan, hingga ada juga yang menyatakan karena data siswa terkena dampak bencana alam.
Praktis, banyak siswa yang sedih lantaran mimpinya untuk masuk jenjang perkuliahan via jalur prestasi terkendala masalah teknis. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
DPR Dukung Instruksi Presiden soal Pupuk Berkualitas dan Terjangkau

Jangan Cuma Tulis 'Renyah dan Gurih', Literasi Jadi Kunci UMKM Kaya Mendadak

Putusan MK 'Paksa' Revisi UU ASN, DPR Tegaskan Perlunya Pembentukan Lembaga Independen Baru untuk Awasi Sistem Merit

Israel Langgar Gencatan Senjata, DPR Minta Pemerintah Indonesia Lantang Bersuara

DPR Sebut Swasembada Pangan Cuma Omong Kosong Tanpa Hal Ini

PSSI Pecat Patrick Kluivert, DPR Minta Cari Pelatih yang Punya Visi Jangka Panjang

Nyawa Angga Melayang Buntut Bullying Ganas di Grobogan, Polisi Diminta Profesional dan Transparan

Komisi III DPR Mau Rombak KUHAP, Intip Jurus Damai Berbasis Nilai Lokal Ala Aceh

Jejak Kesejahteraan ASN, DPR 'Ngebet' Hapuskan Beda Gaji PNS-PPPK

Baleg DPR Buka Keran Curhat Pembahasan RUU ASN, PPPK Bisa Alih Status?
