Bank Mulai Salurkan Kredit, Ekonomi Semakin Baik

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 September 2021
Bank Mulai Salurkan Kredit, Ekonomi Semakin Baik

Layanan Bank. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kredit perbankan diproyeksi akan tumbuh 3,2 persen sampai 5 persen pada akhir tahun 2021. Pertumbuan Kredit menunjukkan bagaimana bekerjanya sistem intermediasi perbankan, di mana yang sebelumnya terus tumbuh negatif.

"Beberapa bulan ini terus positif dan kami harapkan sampai akhir tahun," ujar Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa di Jakarta, Rabu (29/2).

Baca Juga:

99,9 Simpanan di Bank Dijamin LPS

Di sisi lain, ia juga memperkirakan Dana Pihak Ketiga (DPK) perbankan akan tumbuh 10,2 persen pada 2021. Salah satu faktor yang mendorong keyakinan proyeksi tersebut yakni semakin banyaknya pasokan uang di perekonomian, yang terlihat dari laju pertumbuhan M0 atau based money saat ini yang mendekati 20 persen, dari yang sempat minus 16 persen saat awal krisis COVID-19.

Purbaya menilai, hal tersebut menunjukkan bahwa perbankan tak lagi menempatkan uangnya di bank sentral dalam bentuk surat berharga maupun di tempat lain, melainkan sudah mulai menyalurkannya kepada sektor riil.

"Ini artinya prospek ekonomi kita juga akan semakin membaik di bulan-bulan mendatang. Jadi ini sesuatu yang sangat positif yang membuat saya optimis sekali bahwa kita sudah betul-betul keluar dari ancaman yang membahayakan ekonomi Indonesia," ujar Purbaya.

Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat jumlah rekening yang dijamin mencapai 365.073.552 rekening atau setara 99,92 persen dari total rekening masyarakat di Indonesia. Dengan jumlah simpanan di bawah Rp 2 miliar yang masuk program penjaminan mencapai sekitar 50,02 persen dari total simpanan atau setara dengan Rp3.564,11 triliun.

Purbaya menyampaikan stabilitas sistem keuangan khususnya perbankan tetap terjaga, tercermin dari pergerakan Indeks Stabilitas Perbankan (BSI) yang berada dalam kategori “Normal-Stabil”.

Nilai BSI pada posisi 22 September 2021 berada pada level 99,48, sejalan dengan terkendalinya tekanan pada sub index market pressure dan dua sub indeks lainnya, yaitu sub index interbank pressure dan sub index credit pressure.

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa dalam Konferensi Pers Penetapan Tingkat Bunga Penjaminan LPS secara daring di Jakarta, Rabu (29/09/2021). (ANTARA/Agatha Olivia)
Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa dalam Konferensi Pers Penetapan Tingkat Bunga Penjaminan LPS secara daring di Jakarta, Rabu (29/09/2021). (ANTARA/Agatha Olivia)

Meski begitu, ia menilai peningkatan penyaluran kredit masih dihadapkan pada risiko ketidakpastian dari sisi eksternal maupun internal, yang utamanya berasal dari dampak pandemi COVID-19.

"Oleh karenanya proses pemulihan ekonomi perlu terus didorong dengan kebijakan stimulus sektor perbankan yang terukur serta mempertimbangkan stabilitas sistem keuangan dalam jangka panjang," ucap Purbaya.

Purbaya menjelaskan, perbankan juga perlu dibantu untuk mengelola biaya dana sehingga diharapkan dapat memberikan insentif untuk sisi biaya dan penyaluran kredit perbankan.

"LPS akan terus berupaya menjaga sinergi kebijakan lintas otoritas untuk mendukung proses pemulihan ekonomi yang lebih cepat dan berkontribusi pada stabilitas sistem keuangan secara lebih luas," ujarnya. (Asp)

Baca Juga:

Jokowi Angkat Anak Buah Luhut Jadi Ketua LPS

#Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) #Ekonomi Indonesia #Pemulihan Ekonomi #Kredit Bank
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Minta Tambah Dana dari SAL Rp 200 Triliun, Bank Mandiri Klaim Salurkan Kredit Dalam 15 Hari
Penyaluran dana tersebut difokuskan pada sektor-sektor berorientasi ekspor, padat karya, serta UMKM yang diharapkan dapat menopang pertumbuhan ekonomi nasional secara berkelanjutan.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 27 Oktober 2025
Minta Tambah Dana dari SAL Rp 200 Triliun, Bank Mandiri Klaim Salurkan Kredit Dalam 15 Hari
Indonesia
Menkeu Purbaya Klaim Kepercayaan ke Pemerintahan Prabowi Mulai Pulih, Ini Buktinya
Berdasarkan data IKKP LPS yang ia tunjukkan saat wawancara cegat di Jakarta, Senin (27/10), indeks mengalami penguatan ke level 130,6 pada Oktober 2025 dari 117,3 pada bulan sebelumnya.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 27 Oktober 2025
Menkeu Purbaya Klaim Kepercayaan ke Pemerintahan Prabowi Mulai Pulih, Ini Buktinya
Indonesia
Koperasi Merah Putih Bakal Dapat Kucuran Rp 83 Triliun di Tahun 2026
Koperasi dapat mengajukan pinjaman hingga Rp 3 miliar dengan tenor maksimal enam tahun, bunga 6 persen
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 23 Oktober 2025
Koperasi Merah Putih Bakal Dapat Kucuran Rp 83 Triliun di Tahun 2026
Indonesia
BI Rate Sudah Turun Tapi Bunga Kredit Bank Lambat Turun
Imbal hasil Surat Berharga Negara (SBN) untuk tenor 2 tahun menurun sebesar 218 bps dari 6,96 persen pada awal 2025 menjadi 4,78 persen pada 21 Oktober 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 22 Oktober 2025
BI Rate Sudah Turun Tapi Bunga Kredit Bank Lambat Turun
Indonesia
Keinginan Warga Menabung Menurun, Warga Penghasilan Rp 3 Juta Per Bulan Paling Terdampak
Ditinjau berdasarkan pendapatan, LPS mencatat bahwa IMK pada beberapa kelompok pendapatan rumah tangga (RT) menurun pada September 2025
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Keinginan Warga Menabung Menurun, Warga Penghasilan  Rp 3 Juta Per Bulan Paling Terdampak
Berita Foto
Rapat Paripurna DPR Sahkan Dewan Komisioner LPS Masa Jabatan 2025-2030
Ketua DPR Puan Maharani (tengah) berfoto bersama dengan Wakil Ketua DPR Saan Mustopa (ketiga kiri), Cucun Ahmad Syamsurijal (ketiga kanan), Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (DK LPS) Terpilih Anggito Abimanyu (kedua kiri), Wakil Ketua DK LPS Terpilih Farid Azhar Nasution (kedua kanan) Anggota DK LPS Terpilih Doddy Zulverdi (kiri) dan Ferdinan Dwikoraja Purba (kanan) pada Rapat Paripurna DPR RI ke-5 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025-2026 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 23 September 2025
Rapat Paripurna DPR Sahkan Dewan Komisioner LPS Masa Jabatan 2025-2030
Indonesia
Profil Anggito Abimanyu, Wakil Menteri Keuangan yang Ditunjuk Jadi Ketua DK LPS
Anggito Abimanyu ditunjuk menjadi Ketua Dewan Komisioner LPS periode 2025-2030. Ia akan menggantikan posisi Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Profil Anggito Abimanyu, Wakil Menteri Keuangan yang Ditunjuk Jadi Ketua DK LPS
Indonesia
DPR Terima 5 Surat dari Prabowo, Bahas Calon Anggota LPS hingga RUU BUMN
DPR sudah menerima lima surat dari Presiden RI, Prabowo Subianto. Surat tersebut membahas calon anggota LPS hingga RUU BUMN.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
DPR Terima 5 Surat dari Prabowo, Bahas Calon Anggota LPS hingga RUU BUMN
Indonesia
Anggito Abimanyu Terpilih Jadi Ketua Dewan Komisioner LPS 2025-2030, Gantikan Menkeu Purbaya
Anggito Abimanyu terpilih sebagai Ketua Dewan Komisioner LPS periode 2025-2030. Ia menggantikan Menkeu Purbaya.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Anggito Abimanyu Terpilih Jadi Ketua Dewan Komisioner LPS 2025-2030, Gantikan Menkeu Purbaya
Indonesia
Menkeu Purbaya Dukung Wamenkeu Anggito Gantikan Dirinya di LPS
Purbaya menyampaikan bahwa dia mendukung peluang Anggito beralih ke jabatan yang pernah ia emban dulu.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 22 September 2025
Menkeu Purbaya Dukung Wamenkeu Anggito Gantikan Dirinya di LPS
Bagikan