Kesehatan Mental

Awas! Ini Gejala 'Burnout'

Yudi Anugrah NugrohoYudi Anugrah Nugroho - Minggu, 27 September 2020
Awas! Ini Gejala 'Burnout'

Beberapa tanda yang menjadi gejala dari burnout.(Unsplash-Lechon Kirb)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SERING seseorang kesulitan membedakan saat-saat sedang mengalami stres atau burnout. Keduanya memang memiliki gejala yang hampir mirip.

Berbeda dengan stres nan hilang ketika suatu peristiwa besar telah berlalu, gejala burnout sendiri mirip seperti gejala stres, tapi lebih parah dan berlangsung dalam jangka waktu lebih lama.

Baca juga:

Pentingnya Latihan Kebugaran untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Tanda-tanda burnout harus segera dideteksi agar tidak menjadi lebih parah. Dilansir dari Huffpost.com, ada beberapa gejala atau indikasi seseorang sedang mengalami burnout.


1. Gangguan tidur

Burnout
Salah satu gejala burnout adalah gangguan pada tidur. (Foto: Unsplash/Kinga Cichewicz)

Bisa jadi kamu lelah secara fisik, emosional, atau pun mental. Istirahat sangat penting karena baik untuk fisik dan mental. Saat seseorang punya masalah menumpuk, kesulitan untuk terlelap menjadi salah satu penanda. Selalu terjaga di saat malam tanpa sebab bisa jadi menjadi salah satu tanda burnout.



2. Sering sakit

Burnout
Gejala burnout lainnya juga berpengaruh pada kesehatan tubuh. (Foto: Unsplash/Mehrpouya H)

Stres tidak hanya menganggu pikiran saja, tetapi pada ujungnya stres juga berakibat pada kesehatan tubuh. Hal ini membuat sistem kekebalan tubuh melemah sehingga kerap kali sakit dan membutuhkan waktu lebih lama sembuh. Ada beberapa gejala fisik lainnya juga disebabkan burnout, seperti sakit kepala, masalah pencernaan, atau ketegangan otot.


3. Kehilangan motivasi dan tujuan

Burnout
Sering kali kehilangan motivasi dan tujuan karena rasa lelah. (Foto: Unsplash/Luis Villasmil)

Banyak hal membuat kita lelah secara mental dan fisik. Ketika kita sedang dalam kondisi down, terkadang menjadi sulit untuk melakukan tugas atau pekerjaan. Hal ini bisa terjadi karena adanya rasa pesimis terhadap apa pun di depan mata. Suasana hati kita menjadi buruk dan bersikap negatif terhadap orang lain. Pada akhirnya merasa tidak memiliki semangat.

Baca juga:

Aplikasi Ini Bisa Lacak Kesehatan Mental, Intip Cara Kerjanya



4. Mengisolasi diri

Burnout
Suka mengisolasi diri dengan menghindari mencari bantuan dari orang lain.(Foto: Unsplash/Fernando Cferdo)

Biasanya bertemu dengan kerabat atau sahabat menjadi hiburan dan penyemangat. Namun, dalam kondisi tertentu terkadang seseorang justru berada pada rasa nyaman saat sendirian. Ketika kenyamanan itu terus-menerus membuat insecure terhadap orang lain ada kalanya perlu lebih diperhatikan. Apakah hal tersebut lumrah atau tidak?



5. Prestasi pekerjaan menurun

Burnout
Kualitas kerja pun ikut menurun karena kehilangan konsentrasi. (Foto: Unsplash/Thought Catalog)

Burnout berdampak pada kualitas kinerja. Seperti kehilangan konsentrasi dan kreativitas. Menjadi kurang produktif bahkan sering melakukan kesalahan. Kemudian membutuhkan waktu lebih lama untuk menyelesaikan pekerjaan dan menaikan level stres. (Ren)

Baca juga:

4 Cara Mengatasi Masalah Kesehatan Mental

#Kesehatan #Kesehatan Mental #Depresi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Fun
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
Merawat diri tidak lagi sekadar urusan penampilan fisik, tetapi juga menjadi sarana penting untuk menjaga kesehatan mental dan keseimbangan emosional.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Bagikan