Atase Kepolisian di Turki, Ini Tanggapan Pengamat Terorisme


Presiden Joko Widodo dan Presiden Turki Recep Tayyib Erdogan melakukan konferensi pers bersama saat kunjungan kenegaraan di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (31/7). (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
Rencana penempatan Atase Kepolisian di Ankara, Turki diapresiasi. Salah satunya datang dari peneliti Pusat Kajian Terorisme dan Konflik Sosial, Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Solahudin.
Solahudin menyambut baik rencana penempatan Atase Kepolisian di Ankara. "Bagus banget itu," kata Solahudin di sela-sela acara Penguatan Perspektif Korban dalam Peliputan Isu Terorisme Bagi Insan Media, di Jakarta, Kamis (7/4).
Menurut Solahudin, dengan adanya atase polisi di negara tersebut, diperkirakan gelombang WNI yang hendak menyeberang dari Turki ke Suriah bisa dicegah secara efektif.
"Di sana kan yang menangani polisi," katanya.
Sementara itu, Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri Irjen (Pol) HS Maltha mengatakan bahwa Indonesia segera menempatkan Atase Kepolisian di Ankara, Turki, pada Juni 2017 guna mencegah sejumlah WNI di Turki yang hendak ke Suriah untuk bergabung dengan organisasi radikal ISIS.
"Rencananya Juni akan ditandatangani MoU dengan Turki. Keberadaan Atase Kepolisian di Ankara sangat dibutuhkan," kata HS Maltha.
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Indonesia Kecam Serangan Israel ke Suriah, Dorong Gencatan Senjata dan Dialog Damai

Polisi Turki Tangkap Empat Kartunis Pembuat Gambar Satire Nabi Muhammad yang Picu Protes Besar

20 Orang Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Suriah

Isi Konten Radikal Remaja Anggota ISIS di Gowa Terungkap, Aktif Sebarkan Propaganda

Remaja 18 Tahun Ditangkap Densus 88, Diduga Sebarkan Propaganda ISIS dan Ajakan Teror

Bukti Pengakuan Dunia, Akhirnya Bendera Baru Suriah Berkibar di Markas PBB

Operasi Militer di Basis Loyalis Assad Dinyatakan Selesai, Ribuan Tewas

Israel Luncurkan Serangan Udara ke Suriah Selatan

Erdogan Pastikan Komitmen Turkiye Ikut Serta dalam Pembangunan IKN, Melibatkan Perusahaan Kelas Dunia

Presiden Prabowo dan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan Berbagi Payung Saat Tiba di Halim
