Approval Rating Tinggi Jokowi Dorong Elektabilitas 2 Sosok Bakal Capres

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Selasa, 11 Juli 2023
Approval Rating Tinggi Jokowi Dorong Elektabilitas 2 Sosok Bakal Capres

Jokowi, Prabowo dan Ganjar di Jateng. (Laily Rachev – Biro Pers Sekretariat Presiden)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Meski memasuki tahun terakhir menjabat, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai publik tetap fokus bekerja maksimal. Bahkan, tingkat kepuasan masyarakat (approval rating) terhadap kerja Jokowi kini berada di level tertinggi.

Berdasarkan temuan Lembaga Survei Indonesia (LSI), hasil survei periode 1-8 Juli 2023, angkanya menembus 81,9 persen, mendekati 82 persen, sekaligus merupakan rekor tertinggi.

“Angka 81,9 persen merupakan yang tertinggi sepanjang temuan survei melalui sambungan telepon,” kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan, saat memaparkan hasil survei bertajuk ‘Peta Kompetisi Pilpres dan Sikap Publik Terhadap Isu-Isu Nasional’ secara virtual, Selasa (11/7).

Baca Juga

Survei Polstat: 68,2 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Jokowi

Menurut Djayadi, tingkat kepuasan publik terhadap kerja Presiden Jokowi konsisten menguat. Sepanjang 2023, hingga memasuki awal Juli, trennya terus meningkat. Jika pada awal Februari 75,9 persen, angkanya kian meningkat pada Februari menjadi 76,8 persen.

“Memasuki Juli, terjadi kenaikan yang cukup signifikan dan tertinggi sepanjang sejarah survei, yakni mencapai 81,9 persen,” ungkap Djayadi.

Presiden Joko Widodo saat menghadiri Sesi Kerja Mitra KTT G7 di Hiroshima, Jepang, Sabtu (20/5/2023). ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden

Tingginya tingkat kepuasan masyarakat terhadap kerja Jokowi, berlaku di setiap kelompok demografi dan wilayah. Survei dilakukan rentang 1-8 Juli 2023, dengan menempatkan 1.242 responden melalui sambungan telepon. Adapun tingkat kepercayaannya mencapai 95 persen.

Sementera, Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno, menilai, tingginya kepuasan publik terhadap pemerintahan akan memberikan efek positif terhadap tingkat keterpilihan calon presiden (capres) yang memiliki relasi kuat dengan Presiden Jokowi.

Bahkan, dia menyebut Jokowi sebagai figur yang harum. "Pak Jokowi ibarat sosok yang sangat wangi saat ini. Dan siapa pun yang terasosiasi dengan Pak Jokowi akan kebagian rasa wanginya dalam bentuk kenaikan elektabilitas," katanya.

Menurut Eddy, sejauh ini efek positif tersebut hanya dirasakan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo. Sebab, keduanya dianggap publik dekat dengan Presiden Jokowi.

Baca Juga

Hasil Survei Populi Center: Elektabilitas Ganjar Paling Tinggi

"Pak Ganjar dan Pak Prabowo terlihat sering terasosiasi dengan Pak Jokowi sehingga elektabilitasnya menjadi terangkat naik," ucapnya.

Eddy melanjutkan, efek tersebut bakal lebih signifikan mengangkat tingkat keterpilihan daripada figur calon wakil presiden (cawapres) yang bakal mendampingi Prabowo maupun Ganjar.

"Cawapres bagaimana dipresentasikan tadi yang melekat dan dipasangkan ke salah satu capres yang paling unggul dalam survei, Pak Prabowo atau Pak Ganjar, tidak membawa dampak yang signifikan terhadap elektabilitas capresnya. Tetapi, Pak Jokowi diasosasikan dengan salah satu capres, justru menambah nilai daripada capres yang bersangkutan," papar politikus PAN itu.

"Jadi, saya perhatikan, Jokowi effect akan kuat dalam kontestasi yang akan datang. Dan itu akan sangat menguntungkan capres yang diasosiasikan paling dekat Pak Jokowi," imbuh Eddy. (Knu)

Baca Juga

Hasil Survei IPN: Prabowo Berpotensi Menang di Pilpres 2024

#Jokowi #Pilpres 2024 #Pemilu 2024
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Beredar video yang menampilkan Presiden ke-7 RI Joko Widodo tengah mengunjungi lokasi bencana alam Sumatra. Cek fakta lengkapnya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 05 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Larangan itu disebut terkait dengan kasus dugaan ijazah palsu yang menimpa Jokowi.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Indonesia
Disebut Resmikan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Semua yang Tidak Baik Dikaitkan dengan Saya
Jokowi disebut pernah meresmikan bandara ilegal. Namun, ia menegaskan tidak pernah meresmikan bandara tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
Disebut Resmikan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Semua yang Tidak Baik Dikaitkan dengan Saya
Indonesia
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polda Metro menerima aduan Roy Suryo. Polisi pun segera menggelar perkara khusus dalam kasus hoaks ijazah Jokowi.
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Beredar video yang menyebut Presiden ke-7 RI Joko Widodo marah kepada Menkeu Purbaya karena menolak bayar utang Whoosh menggunakan APBN.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 25 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Indonesia
ANRI Pastikan tak Terima Salinan Ijazah Jokowi
ANRI menegaskan tidak berwenang untuk meminta dokumen yang bakal diarsipkan. ?
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
ANRI Pastikan tak Terima Salinan Ijazah Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Bobby Nasution Sebut Hanya Iblis yang Tak Bisa Dipanggil Penegak Hukum
Bobby Nasution viral di medsos karena pernyataan menyinggung ke aparat. Cek kebenaran infonya!
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 24 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Bobby Nasution Sebut Hanya Iblis yang Tak Bisa Dipanggil Penegak Hukum
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Roy Suryo Akhirnya Akui Keaslian Ijazah dan Meminta Maaf kepada Jokowi
Akun TikTok 'Voxa File Media' menyebut Roy Suryo mengaku keliru soal ucapannya menuding ijazah Jokowi palsu dan meminta meminta maaf.
Dwi Astarini - Minggu, 23 November 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Roy Suryo Akhirnya Akui Keaslian Ijazah dan Meminta Maaf kepada Jokowi
Indonesia
Jokowi Pidato Forum Bloomberg New Economy Forum 2025, Paparkan Revolusi Ekonomi Cerdas
Jokowi merefleksi satu dekade pembangunan Indonesia sekaligus peta jalan menuju intelligence economy, ekonomi berbasis kecerdasan, babak baru persaingan global.
Dwi Astarini - Minggu, 23 November 2025
Jokowi Pidato Forum Bloomberg New Economy Forum 2025, Paparkan Revolusi Ekonomi Cerdas
Indonesia
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Ariyadi menegaskan bahwa menyeret-nyeret PDIP dalam narasi yang tidak berdasar hanya menunjukkan upaya memutarbalikkan fakta
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Bagikan