Antisipasi Bom, Polrestabes Surabaya Dijaga Ketat

Widi HatmokoWidi Hatmoko - Selasa, 28 Februari 2017
Antisipasi Bom, Polrestabes Surabaya Dijaga Ketat

Pengamanan Mapolrestabes Surabaya menggunakan anjing pelacak. (FOTO Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Polrestabes Surabaya memperketat pengamanan penjagaan pintu/gerbang markas komando (Mako) di wilayah setempat sejak sesaat setelah terjadinya teror bom panci di Kantor Kelurahan Arjuna, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (27/2) kemarin.

"Ini merupakan langkah antisipasi terhadap teror bom seperti yang terjadi di Kantor Kelurahan Arjuna, Bandung. Kami tidak ingin kecolongan akan ancaman maupun teror bom yang tidak menutup kemungkinan bisa terjadi kapan saja," kata Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol M Iqbal.

Dia menjelaskan pengamanan itu dengan pemberlakuan One Gate System (satu pintu) di gerbang pintu masuk. Pengaman ini, lanjut dia melibatkan Unit Satwa K9, mirror detector, metal detector, serta penempatan personel bersenjata lengkap guna melakukan pemeriksaan terhadap setiap pengunjung yang masuk ke Mako.

Selain metal detector, penempatan personel bersenjata lengkap dilakukan untuk memperkuat pengamanan Mapolrestabes Surabaya. Iqbal mengatakan pengamanan ini akan dilakukan menyesuaikan dengan situasi dan kondisi keamanan yang ada.

"Siapapun pengunjung yang memasuki pintu gerbang Mako, akan dilakukan pemeriksaan intensif, baik mulai mirror detector dan metal detector dari Unit Sabhara. Kepada pengendara yang membawa tas ransel tetap kami periksa menggunakan metal detector, begitu juga kendaraan yang digunakan pengunjung," paparnya.

Selain meningkatkan pengamanan internal dan eksternal Mako, Polrestabes Surabaya juga akan melaksanakan operasi skala besar yang melibatkan anggota patroli gabungan dan diperkuat Tim Anti Bandit.

Penempatan anggota patroli dan Tim Anti Bandit ini difokuskan terhadap lokasi maupun wilayah di Surabaya yang rawan akan kriminalitas.

"Saya perintahkan juga kepada seluruh anggota yang bertugas di lapangan, untuk melakukan bodi sistem yakni tidak sendiri-sendiri dalam pelaksanaan tugas," katanya.

Dia mengatakan pelaksanaan patroli diharapkan minimal dilakukan oleh dua orang untuk saling melindungi satu sama lain. Serta penempatan Tim Anti Bandit di daerah rawan kriminalitas di Surabaya.

Sumber: ANTARA

#Bom Panci #Teror Bom #Kebakaran Mapolda Jatim
Bagikan
Ditulis Oleh

Widi Hatmoko

Menjadi “sesuatu” itu tidak pernah ditentukan dari apa yang Kita sandang saat ini, tetapi diputuskan oleh seberapa banyak Kita berbuat untuk diri Kita dan orang-orang di sekitar Kita.

Berita Terkait

Indonesia
Teror Bom di Sekolah, DPR: Serangan terhadap Institusi Pendidikan dan Rasa Aman
Wakil Ketua Komisi III DPR RI meminta Polri memperkuat keamanan siber untuk menghadapi berbagai bentuk ancaman.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 10 Oktober 2025
Teror Bom di Sekolah, DPR: Serangan terhadap Institusi Pendidikan dan Rasa Aman
Indonesia
Polisi Lacak Pelaku Teror Bom 3 Sekolah Internasional, Lokasinya di Luar Negeri
Polisi telah melacak pelaku teror bom tiga sekolah internasional. Lokasi pelaku diketahui berada di luar negeri.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
Polisi Lacak Pelaku Teror Bom 3 Sekolah Internasional, Lokasinya di Luar Negeri
Indonesia
Tim Siber Polda Dilibatkan Ungkap Teror Bom di Sekolah Internasional Jabodetabek
Polda Metro Jaya membentuk tim gabungan untuk mengungkap pelaku teror bom yang menyasar sejumlah sekolah internasional di kawasan Jabodetabek dalam beberapa hari terakhir.
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Tim Siber Polda Dilibatkan Ungkap Teror Bom di Sekolah Internasional Jabodetabek
Indonesia
Marak Teror Bom Sekolah Internasional, DPR: Alarm Serius Keamanan Dunia Pendidikan
DPR mendesak Polri dan instansi terkait segera turun tangan mengungkap dan menindak tegas pelaku ancaman teror bom sekolah internasional.
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Marak Teror Bom Sekolah Internasional, DPR: Alarm Serius Keamanan Dunia Pendidikan
Indonesia
Polisi Cari Pelaku Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading, Akun Kripto tak Terdaftar di Indonesia
Polisi kini mencari pelaku teror bom di sekolah NJIS Kelapa Gading. Akun kripto pelaku tidak terdaftar di Indonesia.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Polisi Cari Pelaku Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading, Akun Kripto tak Terdaftar di Indonesia
Indonesia
Marak Teror Bom, Kapolres Imbau Orangtua Siswa 6 Sekolah Internasional di Jakut Jangan Panik
Meski ancaman bom tidak terbukti, sedikitnya ada 3 sekolah internasional yang menjadi target sejak Selasa (7/10).
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Marak Teror Bom, Kapolres Imbau Orangtua Siswa 6 Sekolah Internasional di Jakut Jangan Panik
Indonesia
Peneror Bom Sekolah Internasional NJIS Kelapa Gading Minta Tebusan Bitcoin US$ 30 Ribu
Pelaku meminta tebusan 30.000 dolar Amerika Serikat yang dibayarkan ke alamat bitcoin
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Peneror Bom Sekolah Internasional NJIS Kelapa Gading Minta Tebusan Bitcoin US$ 30 Ribu
Indonesia
Pelaku Teror Bom 2 Sekolah Internasional Tangerang Masih Diburu, Siswa Tetap Belajar Saat Kejadian
Pelaku meminta uang tebusan US$ 30.000 atau sekitar Rp 497 juta rupiah dengan kurs saat ini dalam aksinya ke masing-masing pihak sekolah.
Wisnu Cipto - Rabu, 08 Oktober 2025
Pelaku Teror Bom 2 Sekolah Internasional Tangerang Masih Diburu, Siswa Tetap Belajar Saat Kejadian
Indonesia
Pelaku Teror Bom 2 Sekolah Internasional Tangerang Minta Tebusan US$ 30 Ribu
Sekolah Jakarta Nanyang School dan Mentari Internasional School (MIS) mendapat ancaman bom dari orang tak dikenal.
Wisnu Cipto - Rabu, 08 Oktober 2025
Pelaku Teror Bom 2 Sekolah Internasional Tangerang Minta Tebusan US$ 30 Ribu
Dunia
20 Orang Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Suriah
Saat serangan terjadi, misa sedang berlangsung di dalam gereja.
Dwi Astarini - Senin, 23 Juni 2025
20 Orang Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Suriah
Bagikan