Anita Kolopaking Jadi Penghubung Djoko Tjandra dengan Brigjen Prasetijo


Pengacara dari buronan kasus korupsi pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali Djoko Tjandra, Anita Kolopaking. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/pras.
MerahPutih.com - Polisi menyebut Anita Kolopaking (ADK) merupakan kunci hubungan antara terpidana kasus hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra dengan eks Karo Korwas PPNS Bareskrim Polri Brigjen Pol Prastijo Utomo (BJPU).
Diketahui, kini Anita Kolopaking yang merupakan pengacara Djoko Tjandra sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus perbantuan pelarian Djoko Tjandra di Indonesia. Anita masih diperiksa penyidik terkait kasusnya.
Baca Juga:
Diperiksa Belasan Jam, Pengacara Djoko Tjandra Langsung Dijebloskan ke Penjara
“Memang ADK ini kunci karena selama ini hubungan antara Djoko Tjandra dengan BJP PU semua melalui ADK. Jadi yang bersangkutan ini yang menjembatani selama ini terkait kasus surat palsu,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setyono kepada wartawan, Sabtu (8/8).
Selain itu, mengenai kasus hilangnya red notice atas nama Djoko Tjandra, Awi tidak bisa mengkaitkan antara Anita dengan kasus tersebut. Dia menyebut hal tersebut merupakan kewenangan penyidik.
“Tentunya itu menjadi objek perkara yang sendiri, nanti kita lihat itu domainnya tipikor mereka juga sudah menaikkan penyelidikan ke penyidikan sejak 5 Agustus 2020," ungkap Awi.

"Tentunya kita bersabar, kita beri waktu mereka juga menyusun rencana penyidikannya,” ungkap Awi.
Dalam skandal kasus "surat sakti" Djoko Tjandra, Anita Kolopaking resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Dit Tipidum Bareskrim Polri pada Kamis (30/7) lalu. Penetapan status tersangka dilakukan penyidik setelah memeriksa 23 saksi dan melakukan gelar perkara.
Baca Juga:
Hasilnya, Anita Kolopaking dipersangkakan telah melanggar pasal 263 ayat 2 KUHP berkaitan dengan pembuatan surat palsu.
Selain itu, dia juga dipersangkakan telah melanggar pasal 223 KUHP, yakni memberi bantuan atau pertolongan terhadap Djoko Tjandra selaku buronan untuk meloloskan diri.
Atas perbuatannya, Anita Kolopaking pun terancam hukuman maksimal 6 tahun penjara. (Knu)
Baca Juga:
Jika Besok Mangkir Lagi, Anita Kolopaking Bisa Dijemput Paksa Bareskim
Bagikan
Berita Terkait
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan

Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap

Sindikat Pengiriman Narkoba dari Malaysia ke Indonesia ‘Masuk’ Lewat Riau, Pelaku ‘Dibayar’ Rp 80 Juta Sekali Kirim

Momen Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Jalani Tes DNA di Bareskrim Polri

Momen Lisa Mariana Jalani Tes DNA di Bareskrim Mabes Polri

Tiba di Bareskrim Polri untuk Tes DNA, Ridwan Kamil tak Banyak Bicara

Ridwan Kamil Jalani Tes DNA di Bareskrim Hari ini, Siap Terima Apapun Hasilnya

Profil Komjen Syahardiantono, ‘Teman Dekat’ Kapolri yang Kini Jadi Kabareskrim Polri

Sita Puluhan Ton Beras Merk Fortune hingga Sania, Polisi Sebut Kualitasnya tak Sesuai Standar SNI

Satgas Pangan Polri Ungkap Tiga Tersangka Kasus Beras Oplosan di Jakarta
