Anies Mengaku KTP Dua Anaknya Dicatut untuk Dukungan Pasangan Independen


Anies Baswedan. (Foto: Instagram/Anies Baswedan)
MERAHPUTIH.COM - MANTAN Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ikut mengomentari dugaan pencatutan identitas sepihak untuk syarat dukungan bakal calon gubernur dan bakal wakil gubernur Dharma Pongrekun-Kun Wardana lewat jalur independen dalam Pilkada Jakarta 2024.
Anies mengaku nomor induk kependudukan (NIK) KTP miliknya tidak tercatut dalam dukungan untuk paslon perseorangan itu. Namun, persoalan muncul karena NIK KTP dua anaknya, Mikail Azizi Baswedan dan Mutiara Baswedan, tercatut mendukung paslon gubernur-wakil gubernur Dharma-Kun.
Hal itu disampaikan Anies Baswedan dalam akun X pribadinya, @aniesbaswedan. "Alhamdulillah, KTP saya aman. Namun, KTP dua anak, adik, juga sebagian tim yang bekerja bersama ikut dicatut masuk daftar pendukung calon independen," ujar Anies dalam unggahan itu.
Sebelumnya, sejumlah warga Jakarta mengungkapkan kekesalan mereka atas dugaan pencatutan identitas sepihak sebagai syarat dukungan bakal calon gubernur dan bakal wakil gubernur Dharma Pongrekun-Kun Wardana melalui jalur independen.
Baca juga:
Dugaan Pencatutan KTP untuk Calon Independen Dharma Pongrekun, Gerindra Minta KPU Bertindak
Dugaan pencatutan nomor induk kependudukan (NIK) KTP secara sepihak itu ramai di media sosial X. Banyak warga yang marah karena tiba-tiba dinyatakan mendukung pasangan calon kepala daerah perseorangan.
Salah seorang warga yang mengaku identitasnya dicatut ialah Ezra Harun. Ia memprotes namanya dicatut dalam memberikan dukungan kepada pasangan perseorangan di pilkada Jakarta.
Namanya dicatut ini diketahui ketika ia mengecek NIK di laman Info Pemilu KPU https://infopemilu.kpu.go.id/Pemilihan/cek_pendukung. Hal tersebut dilakukannya setelah dugaan pencatutan itu ramai di media sosial.

Hal yang membuatnya bingung ialah bagaimana ia mendukung pasangan perseorangan itu, padahal ia tidak lagi di Jakarta, tapi di Nusa Tenggara Timur (NTT). Karena itulah, ia tidak mungkin memberikan dukungan terlebih saat ia tidak di Jakarta dan betemu langsung dengan Dharma-Kun atau tim suksesnya.
"Eh, gue juga kena. Gue lagi di NTT, yang benar saja lah," ujar dia di akun @ezrahm di aplikasi X.(Asp)
Baca juga:
Dugaan Pencatutan KTP untuk Calon Independen, Polisi: Jangan Sembarangan Bagikan Data Pribadi
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
KPU RI Pantau Langsung TPS di Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka

24 Daerah Laksanakan Pemungutan Suara Ulang Pada Agustus 2025

Pilkada Barito Utara Berulang, Komisi II DPR Usulkan Evaluasi Pilkada

Gugat ke MK, Paslon Pilkada Barito Utara Malah Terbukti Juga Main Politik Uang

KPU Tetapkan Bupati Serang Terpilih Hasil PSU, Istri Mendes Kembali Menang

Gugatan Mental di MK, Pemenang Pilkada Puncak Jaya Tetap Duet Yuni Wonda-Mus Kogoy

KPU DKI Kembalikan Sisa Hibah Pilgub Rp 448 Miliar, Pramono: Wujud Tata Kelola Pemerintahan Transparan dan Akuntabel

KPU DKI Evaluasi Surat Suara Tak Sah dalam Pilkada Jakarta 2024

Pengumuman Hasil Penghitungan PSU Kabupaten Serang Dijadwalkan Pada 24 November, Penetapan Kembali Tunggu Gugatan

59 Orang Terluka dalam Perang Panah di Mulia Puncak Jaya, Brimob Pisahkan Pakai Gas Air Mata
