Anies Berharap Masyarakat Sumbang Ide untuk Majukan Jakarta

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 19 Oktober 2019
Anies Berharap Masyarakat Sumbang Ide untuk Majukan Jakarta

Anies Baswedan saat acara pameran foto yang bertajuk "Ruang Ketiga Jakarta" di Gedung Blok G Balai Kota, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10). (Foto: MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan, saat ini pihaknya tengah mendorong kolaborasi dengan masyarakat untuk mengasilkan inovasi baru di Ibu Kota.

Pameran foto bertajuk "Ruang Ketiga Jakarta" yang baru digelar menjadi awal yang baik untuk untuk mendorong kerja sama tersebut.

Baca Juga:

Car Free Day Sudirman-MH Thamrin Ditiadakan saat Pelantikan Presiden

"Dan siang hari ini juga berkumpul semua dari berbagai komunitas adalah sebuah kolaborasi. Mungkin ini babak baru, Insyaallah nanti kolaborasi ini menghasilkan karya-karya lebih besar lagi di kemudian hari," ujar Anies usai menghadiri pameran foto bertajuk "Ruang Ketiga Jakarta" yang diselenggarakan di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10).

Sebuah helikopter milik TNI AL mendarat di depan Monumen Nasional (Monas), Sabtu, (19/10/2019) (ANTARA/Laily Rahmawaty)
Monumen Nasional (Monas). (ANTARA/Laily Rahmawaty)

Orang nomor satu di Jakarta itu pun meminta supaya masyarakat ikut serta dalam menyumbang ide-ide mengenai pembangunan Jakarta ke depannya.

"Kami mendorong agar kota ini tidak dibangun sendirian. Seakan-akan pemerintah tahu semua solusi. Pemerintah itu tidak tahu semua solusi," jelas Anies.

Baca Juga:

Imbauan kepada Warga DKI saat Pelantikan, Anies: Seperti Hari-hari Biasa

Lebih lanjut, Anies menuturkan, pembangunan yang sudah dilakukan pihaknya saat ini seperti revitalisasi pedestrian di kawasan Kemang, Cikini, Salemba dan Matraman akan terus dilakukan di berbagai daerah lain di Jakarta.

Melalui pameran itu, Anies berkata, pembangunan yang dilakukan saat ini diharapkan bisa menjadi insipirasi bagi kota-kota lain di Indonesia.

Anies Baswedan saat acara pameran foto yang bertajuk "Ruang Ketiga Jakarta" di Gedung Blok G Balai Kota, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10). (Foto: MP/Asropih)
Anies Baswedan saat acara pameran foto yang bertajuk "Ruang Ketiga Jakarta" di Gedung Blok G Balai Kota, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10). (Foto: MP/Asropih)

"Apa yang kita kerjakan hari ini di beberapa lokasi itu tidak berhenti di sana. Kita ingin meluas ke seluruh wilayah Jakarta. Tapi yang tidak kalah penting, kenapa gambaran ini menjadi penting? Karena harapannya ini bisa menjadi inspirasi bagi kota-kota lain, penduduk tempat-tempat lain untuk bisa melakukan seperti yang dikerjakan oleh Jakarta," tututpnya (Asp)

Baca Juga:

Pengamat Nilai Pengoperasian Bus Zhongtong Tergesa-gesa

#Anies Baswedan #DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Kurangi Polusi Mikroplastik, Pemprov DKI Bangun RDF Plant dan PSEL
Penguatan infrastruktur pengelolaan sampah ini menjadi salah satu prioritas Pemprov DKI untuk mengurangi ketergantungan terhadap Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
Kurangi Polusi Mikroplastik, Pemprov DKI Bangun RDF Plant dan PSEL
Indonesia
Pramono Siap Sediakan Lahan Sekolah Rakyat di Jakarta
Pembangunan sepenuhnya akan menggunakan dana dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
Pramono Siap Sediakan Lahan Sekolah Rakyat di Jakarta
Indonesia
PSI Ungkap Pengurangan Anggaran Berimbas pada Penghapusan BPJS Kesehatan 1,3 Juta Warga DKI
Sistem kesehatan di Jakarta berpotensi mengalami kekacauan apabila 1,3 juta masyarakat atau lebih tidak mendapatkan layanan BPJS lagi karena anggarannya dipotong.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
PSI Ungkap Pengurangan Anggaran Berimbas pada Penghapusan BPJS Kesehatan 1,3 Juta Warga DKI
Indonesia
Pemprov DKI Beri Surat Teguran Pedagang yang Jual Beras di Atas HET, Pelanggaran Berulang Berujung Izin Usaha Dicabut
Praktik penjualan beras dengan harga diatas HET sangat merugikan masyarakat luas.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
Pemprov DKI Beri Surat Teguran Pedagang yang Jual Beras di Atas HET, Pelanggaran Berulang Berujung Izin Usaha Dicabut
Indonesia
Pemprov DKI Klaim Jakarta telah Punya 75 Sekolah Lansia
Tujuan sekolah lansia yakni mewujudkan lansia yang sehat, bahagia, dan bermartabat.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
Pemprov DKI Klaim Jakarta telah Punya 75 Sekolah Lansia
Indonesia
Jakarta Running Festival Digelar 25-26 Oktober, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
Pada Sabtu, 25 Oktober 2025 terdapat 22 layanan terkena modifikasi rute dan lintasan.
Dwi Astarini - Kamis, 23 Oktober 2025
 Jakarta Running Festival Digelar 25-26 Oktober, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
Indonesia
Duit Pemda Rp 14,6 Triliun Nganggur di Bank, ini Penyebabnya
Dalam mengelola anggaran, Pemprov DKI mempunyai semangat yang sama dengan Pemerintah pusat berdasarkan perencanaan yang baik, belanja yang semakin efisien dan efektif, serta pengelolaan kas yang prudent demi menjamin kesinambungan fiskal.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Duit Pemda Rp 14,6 Triliun Nganggur di Bank, ini Penyebabnya
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Indonesia
IKJ Dukung Gubernur Pramono Pindahkan Kampus ke Kota Tua demi Jakarta Kota Global
Mungkin saja IKJ nantinya memiliki dua lokasi seperti kampus Universitas Indoneia di Depok dan Salemba Jakarta.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
IKJ Dukung Gubernur Pramono Pindahkan Kampus ke Kota Tua demi Jakarta Kota Global
Indonesia
Insentif Pajak Kendaraan Listrik 0 Persen Bikin Pendapatan Jakarta Turun Rp 3 Triliun
Potensi pendapatan daerah dari dua sektor pajak kendaraan listrik seharusnya cukup besar.
Dwi Astarini - Selasa, 21 Oktober 2025
 Insentif Pajak Kendaraan Listrik 0 Persen Bikin Pendapatan Jakarta Turun Rp 3 Triliun
Bagikan