Angkot JakLinko Tertimpa Pohon Tumbang di Cakung


Petugas PPSU dan Sudin Gulkarmat tengah mengevakuasi angkot JakLinko yang tertimpa pohon di Jalan Pahlawan Komarudin, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (30/1/2024). ANTARA/Syaiful Hakim
MerahPutih.com - Angkutan kota (angkot) JakLinko jurusan Pulogebang-Pinus Elok tertimpa pohon berjenis akasia di Jalan Pahlawan Komarudin (Sisi Barat Tol Cacing) RT 02/RW 03, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.
Pengemudi angkot bernama Hardi mengatakan peristiwa itu terjadi ketika angkot yang dikendarainya melintas di Jalan Pahlawan Komarudin. Dia sempat terjebak di ruang kemudi karena badan kendaraan terhempit pohon.
"Saya lagi melintas, tiba-tiba bruk. Pohonnya tumbang, 'pas' jatuh ada bagian pohon masuk ke kursi depan sebelah kiri saya, sampai saya tidak bisa keluar mobil. Akhirnya saya lewat pintu penumpang untuk bisa keluar," kata dia, dilansir dari Antara, Selasa (30/1).
Baca Juga:
Warga DKI Terjebak Situasi Darurat Cuaca Ekstrem, Silakan Kontak Nomor Ini
Akibat peristiwa itu, kendaraannya mengalami kerusakan pada bagian atap dan kaca. Namun, dia bersyukur tidak mengalami luka sedikit pun. "Rusak itu kaca bagian depan, retak dan pecah, terus atap mobil penyok, tapi saya tidak luka, hanya 'shock' saja," katanya.
Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, pihaknya langsung mengerahkan personel saat menerima laporan pohon tumbang tersebut.
"Kami terima laporan sekira pukul 10.15 WIB ada pohon tumbang. Langsung kami kerahkan empat personel beserta alat evakuasi bantu dan mobil 'rescue'," kata Gatot.
Baca juga:
Cuaca Ekstrem Mengintai hingga Februari, Berpotensi Terjadi Bencana Hidrometeorologi
Gatot menduga penyebab pohon tumbang tersebut karena faktor hujan deras disertai angin kencang di sekitar lokasi. "Hujan lebat dan angin kencang menyebabkan pohon tumbang menutupi jalan dan menimpa mobil,” katanya.
Proses evakuasi pun dilakukan cepat mengingat ukuran pohon yang mencapai lima meter dengan diameter 30 sentimeter (cm) itu menutup sebagian jalan. Gatot pun memastikan tidak ada korban dalam peristiwa tersebut karena angkot tidak membawa penumpang. (*)
Baca Juga:
DKI Berada di Bawah Status Peringatan Dini Cuaca Ekstrem BMKG Hingga Selasa
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8

Gunung Ibu Erupsi Setinggi 700 Meter, PVMBG Naikkan Status Menjadi Waspada

Tanah Longsor Tewaskan Lebih dari 1.000 Orang di Sudan, hanya 1 Orang yang Selamat

Diguncang Gempa Magnitude 6, Desa-Desa di Afghanistan Timur Hancur, 800 Orang Tewas, dan 2.500 Terluka

Gunung Marapi Kembali Erupsi, Waspada Lahar Dingin Mengancam Warga

Magma Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Bertumbuh, Erupsi Hampir Setiap Hari

PT KCIC Pastikan Sistem Pendeteksi Gempa Berfungsi di Sepanjang Jalur Whoosh

Ada 13 Gempa Susulan di Karawang-Bekasi hingga Pagi ini, Dipicu Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat

Sempat Terganggu Imbas Gempa Bekasi, Perjalanan Whoosh Sudah Kembali Normal
