Anggota DPR Diminta Jangan Kebanyakan Minta Naik Gaji, Pengamat: Harusnya Fokus Kerja yang Benar


Gedung DPR RI. (Foto: MerahPutih.com/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie gaji menilai pendapatan para pejabat negara, baik di DPR RI maupun pemerintah, sudah sangat tinggi.
Jerry berujar, sebaiknya mereka saat ini lebih fokus memperbaiki kinerja daripada meminta kenaikan gaji maupun tunjangan.
“Kinerja legislatif yang baik akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi nasional serta peningkatan kesejahteraan rakyat,” kata Jerry kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (23/8).
Jerry menekankan bahwa DPR dan pemerintah sebaiknya fokus pada penyusunan undang-undang serta penciptaan regulasi yang benar-benar berpihak kepada rakyat.
“Saran saya, agar DPR RI untuk tetap bisa eksis dengan mengembalikan lagi RUU yang berpihak kepada rakyat. Jangan seperti pemerintah di kabinet yang sering membebani rakyat,” tutur dia.
Pertumbuhan ekonomi nasional dan peningkatan kesejahteraan rakyat itu, lanjut Jerry, baru bisa menjadi dasar bagi anggota dewan dan pemerintah untuk mendapatkan tambahan fasilitas, termasuk kenaikan gaji dan tunjangan.
Baca juga:
“Kalau negara sejahtera, makmur, utang sedikit, dan juga daya jual-beli sangat kuat itu bisa jadi keuntungan buat DPR untuk naik gaji,” tutup Jerry.
Sekadar informasi, isu mengenai gaji dan tunjangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) kembali menjadi sorotan tajam publik.
Besaran penghasilan resmi wakil rakyat disebut telah menembus lebih dari Rp 100 juta per bulan setelah diberlakukannya tunjangan rumah senilai Rp 50 juta per bulan.
Kebijakan ini diberlakukan sebagai pengganti fasilitas rumah dinas yang sebelumnya tersedia, namun justru menimbulkan polemik besar karena dinilai tidak sejalan dengan kondisi ekonomi masyarakat yang semakin tertekan.
Sementara, berdasarkan aturan tersebut besaran gaji pokok yang diterima Ketua DPR sebesar gaji pokok Ketua DPR sebesar Rp 5,04 juta, Wakil Ketua Rp 4,62 juta, dan anggota biasa Rp 4,2 juta. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
DPR Desak Percepatan Program 3 Juta Rumah Sebagai Solusi Backlog dan Penggerak Ekonomi

Pengembangan Perkebunan-Holtikultura, DPR Ingatkan Kementan tak Abaikan Petani Kecil

DPR Siapkan Aplikasi Digital untuk Tingkatkan Transparansi Kegiatan Reses

Dasco Luruskan Isu Dana Reses DPR Naik Jadi Rp 756 Juta, Disebut cuma Penyesuaian

DPR Soroti Reklamasi Pulau Pari, Berpotensi Rusak Ekosistem Laut dan Ancam Kelestarian Lingkungan

Revisi UU Sisdiknas Kodifikasi Tiga UU, Posisi Pesantren Diperkuat dan Diakui Formal

Rencana Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai APBN, DPR Minta Pemerintah Lakukan Peninjauan Ulang

Penghapusan Tunggakan BPJS Bakal Jadi 'Hadiah' Bagi Kelompok Rentan, Peserta Diharap Tetap Bayar Iuran

TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol

Pembebasan Tunggakan BPJS Wajib Tepat Sasaran Agar Sistem JKN Berlanjut
