Anggaran Dana Desa Tahun Depan Naik Jadi 60 Triliun Rupiah
Ilustrasi: Pembangunan infrastruktur jalan di desa. (Foto:twitter.com/sumbersari)
MerahPutih Nasional - Pemerintah akan terus memperbesar anggaran bagi pembangunan desa. Anggaran dana desa yang tahun ini mencapai 47 triliun akan dinaikkan menjadi 60 triliun pada tahun 2017.
Presiden Jokowi menyamoaikn hal itu usai meninjau pemanfaatan Dana Desa, di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Tasikharjo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Senin (28/11).
"Tahun depan sudah Rp 60-an triliun, sudah dari Rp 47 triliun jadi Rp 60 triliun. Tahun depannya, kemarin sudah kita hitung-hitung, saya mau naikkan dua kali lipat. Pada 2018 dua kali lipat, tapi masih dihitung," ungkapnya seperti dilansir Sekretariat Kabinet
Presiden menyampaikan apresiasi saat meninjau pemnfaatan Dana Desa di desa Sumurgeneng.
"Ini tadi saya cek besar anggaran Dana Desanya Rp 600 juta, terus dari Bupati dan Gubernur di angka Rp 400 juta. Yang Rp 400 juta untuk operasional pemerintahan desa, kemudian yang Rp 600 juta full untuk infrastruktur. Ini saya kira akan sangat bagus sekali," tutur Presiden.
Presiden menyebutkan, bahwa berdasarkan laporan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), 80 persen penyaluran Dana Dasa sudah kena sasaran. (mw)
Bagikan
Berita Terkait
Presiden Larang Dana Otsus Papua Digunakan Buat Perjalanan Luar Negeri
Cerita Perangkat Desa Tidak Ada Kejelasan Status Pegawai, Gaji Hanya Rp 700 Ribu Sampai Ditund-Tunda
Soal Uang Pemprov DKI Rp 14,6 Triliun Ngendap di Bank, Pramono: 1.000 Persen Betul
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Pramono tak Ikut Protes ke Menkeu Purbaya soal Pemangkasan APBD 2026, ini Alasannya
Menkeu Purbaya Siap Kucurkan Dana ke Pemda, Bank Jakarta Kebagian Puluhan Triliun
Pemprov DKI Pangkas Perjalanan Dinas Pasca DBH Dipotong, Bagaimana Nasib KJP dan KJMU?
Leony Soroti Anggaran Tangsel, Tokoh Muda: Saatnya Duduk Bersama Cari Solusi
Kementerian Desa Berharap Dana Desa Tidak Ganggu Pengembalian Kredit Koperi Merah Putih
Meterisasi 16 Ribu PJU Butuh Rp 60 Miliar, Pemkot Solo Terpaksa Ngutang ke Bank