Anak Buah Anies Ungkap Kasus Pertama Omicron di Jakarta


Tangkapan layar acara Polemik MNC Trijaya bertajuk "Bersiap Hadapi Omicron", Sabtu (15/1). (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menegaskan bahwa kasus pertama varian baru COVID-19 Omicron bukan warga Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat. Kasus pertama itu merupakan warga di luar Provinsi Jakarta.
Hal itu diketahui dari hasil pemeriksaan laboratorium rujukan layanan tes COVID-19 milik Pemprov DKI.
"Sebenarnya yang lokal di kita bukan hanya di Krukut. Sebelumnya ada di laboratorium rujukan untuk layanan PCR," ujar Kepala Dinkes DKI Widyastuti dalam Polemik MNC Trijaya bertajuk "Bersiap Hadapi Omicron", Sabtu (15/1).
Baca Juga:
Para Pakar Beri Masukan Soal Menghadapi Omicron kepada Luhut
Lanjut Widyastuti, kebetulan pasien pertama ini dilakukan perawatan di salah satu fasilitas kesehatan di wilayah ibu kota.
"Ada di provinsi tetangga, ada di dua provinsi tetangga. Tetapi yang bersangkutan ada asrama di Jakarta itu teridentifikasi sebagai kasus pertama sebelum yang ada di Krukut," papar dia.
Anak buah Gubernur Anies Baswedan ini menuturkan, untuk Krukut pertamanya seorang ibu yang mengeluh karena sakit, kemudian dilakukan perawatan di RSUD Taman Sari, Jakarta Barat dites PCR.
"Karena positif kita lakukan seperti edaran dari Kemenkes. Pada seseorang dengan beberapa indikator harus dilakukan dilihat kategorinya, pertama reinfeksi ulang, pernah divaksin dua kali, klaster yang banyak pelaku perjalanan luar negeri. Karena ibu ini pernah tervaksin dua kali kita lakukan whole genom sequencing (WGS)," ucapnya.
Baca Juga:
Kasus Omicron di Jakarta Tembus 725 Orang, 75 Persen dari Pelaku Perjalanan Luar Negeri
Diketahui, pasien tersebut sebelumnya bepergian dengan komunitas melakukan piknik ke luar DKI. Pemerintah DKI pun langsung melaksanakan tracing cepat kepada kontak erat ibu tersebut.
"Itu yang Krukut. Sebelumnya yang asrama itu. Itu asrama tertutup jadi kita lakukan tracing dan hasilnya positif," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga:
572 Pasien COVID-19 Omicron di Indonesia, Mayoritas Gejala Batuk dan Demam
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif

Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
