Alasan Kamu Harus Upgrade ke Tokocrypto 2.0


Tokocrypto (Foto: Ist)
SETELAH ditunggu oleh banyak orang, Tokocryto, pedagang aset kripto Indonesia akhirnya secara resmi merilis kehadiran platform terbaru mereka, Tokocrypto 2.0 berbasis Binance Cloud. Platform ini dikembangkan dengan dukungan dari Binance, salah satu pedagang aset kripto terbesar di dunia ini.
“Setelah diumumkan beberapa waktu lalu, Tokocrypto 2.0 akhirnya resmi hadir dan dapat diakses oleh masyarakat. Melalui platform baru ini, kami akan meng-upgrade pengalaman nasabah kami dengan beragam peningkatan yang lebih baik lagi, termasuk token yang lebih beragam dan fitur yang lebih banyak,” ucap Pang Xue Kai, Co-Founder dan CEO Tokocrypto dalam rilis yang diterima merahputih.com.
Baca juga:
Dalam rilis yang sama, COO Tokocrypto, Teguh Kurniawan juga menyatakan dengan Binance Cloud, Tokocrypto akan meningkatkan keamanan platformnya sesuai kebutuhan industri yang juga telah dimiliki oleh Binance. Dengan begitu, nasabah tidak perlu khawatir akan keamanan asetnya saat berinvestasi dengan Tokocrypto.
Ada beberapa fokus utama dari Tokocrypto 2.0, yakni:
1. Lebih banyak token baru

Di platform ini, Tokocrypto akan menghadirkan lebh banyak varian token. Jika sebelumnya terdapat 10 token atau koin, kini nasabah bisa bertransaksi dengan lebih dari 15 token. Beberapa contoh koin kini diperdagangkan di antaranya adalah koin utama seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), dan Ripple (XRP).
Selain itu, stablecoin bebasis Rupiah hasil kolaborasi Binance dan Tokocrypto dengan nilai 1:1, BIDR, kini juga sudah bisa ditransaksikan ke aset kripto lainnya, yaitu USDT secara #InstaTrade. Fitur ini memungkinkan nasabah menukarkan BIDR ke USDT secara cepat dan mudah. Kedepannya BIDR juga bisa diperdagangkan dengan aset kripto yang lebih beragam.
2. Lebih banyak fitur

Bukan hanya token, Tokocrypto juga menghadirkan beragam fitur baru, dalam fungsi perdagangan hingga program insentif menarik bagi para nasabah. Beberapa fitur baru yakni stop limit market, pairing antara kripto, proses Know-Your-Customer (KYC) yang lebih mudah, biaya transaksi termurah, serta antar muka yang lebih mudah dimengerti.
Baca juga:
Regulasi Aset Kripto: Bitcoin dan Crypto LEGAL di Indonesia!
3. Peningkatan keamanan dari berbagai sisi

Berkat dukungan Binance Cloud, Tokocrypto kini mengadopsi teknologi keamanan terkini yang dimiliki oleh Binance. Hal ini tentunya akan meningkatkan kepercayaan nasabah dalam bertransaksi. Selain itu Tokocrypto juga telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI).
Tokocrypto juga bermitra dengan berbagai lembaga dan perusahaan, seperti Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sebagai partner dalam memastikan keamanan dan kepatuhan, ASLI RI untuk verifikasi data nasabah, serta Merkle Science dan Coinfirm untuk analisa transaksi.
4. Likuiditas yang lebih baik

Dalam sebuah pasar perdagangan investasi, likuiditas merupakan salah satu elemen penting yang tidak dapat diabaikan. Tokocrypto merupakan salah satu pedagang aset kripto dengan likuiditas terbaik yang ada di Indonesia.
Dengan kolaborasi melalui Binance Cloud, likuiditas yang sudah baik ini, kembali ditingkatkan menjadi lebih lagi. Nasabah yang bertransaksi di Tokocrypto bisa melakukan transaksi dengan tenang dan mendapatkan harga terbaik pada waktu terbaik. (*)
Baca juga:
Apple Berjanji Sumbang Rp1,4 Triliun Untuk Perangi Rasialisme
Bagikan
Berita Terkait
Bobby The Cat, Meme Coin Solana dengan Visi Filantropi Berkelanjutan

Pintu Hadirkan Crypto Museum di Festival Crypto Terbesar di Asia

Pintu Hadirkan Imbal Hasil Kripto Hingga 25% Lewat Fitur Baru Ini

Kembali Cetak Rekor, Bitcoin Tembus ATH 121 Ribu Dolar AS

Cara Gampang Cuan di Tengah Euforia Bitcoin yang Cetak Rekor Tertinggi

Catatkan Rekor Tertinggi, ini 3 Alasan Mengapa Bitcoin Bisa Tembus Rp 3,2 Miliar

Harga BTC Bull Kian Meroket, Binance Siapkan Peluncuran Lista Dao

Kumpulkan Data Biometrik, Polri Tengah Menyoroti Aktivitas Worldcoin

5 Rekomendasi Aplikasi Trading Futures Bitcoin Terbaik, Wajib Dicoba!

Trump Keluarkan Perintah Eksekutif Bentuk Cadangan Bitcoin Dari Hasil Sitaan Kejahatan
