Akui Dapat Info Tersangka Riza Chalid di Malaysia, Kejagung Fokus Pemanggilan Kedua
Gedung Kejaksaan Agung. (Foto: MerahPutih.com/Kanu)
MerahPutih.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) membenarkan telah mendapat informasi terkait dugaan keberadaan tersangka kasus korupsi minyak mentah pertamina Muhammad Riza Chalid di Malaysia.
Meski akan menindaklanjuti informasi itu, Korps Adhyaksa menegaskan prioritas saat ini melakukan pemanggilan kedua bos minyak itu sebagai tersangka.
Tersangka Riza Chalid mangkir panggilan pemeriksaan pertama penyidik Jampidsus Kejagung pada hari Kamis (24/7) pekan lalu.
Baca juga:
Prabowo Diminta Bicarakan Kepulangan Riza Chalid Saat Bertemu PM Malaysia Anwar Ibrahim
“Yang jelas, tim masih akan memanggil yang bersangkutan untuk yang kedua kalinya sebagai tersangka karena panggilan pertama yang bersangkutan tidak hadir dan tidak ada konfirmasi,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Anang Supriatna, di Jakarta, Senin (28/7).
Namun, Anang mengaku belum tahu jadwal pasti pemanggilaan kedua Riza Chalid. Kapuspenkum hanya mendapat informasi penyidik menjadwal panggilan kedua pekan ini.
Sebelumnya dilansir dari Antara, Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menyatakan Riza Chalid saat ini benar berada di Malaysia. Menurut dia, pengusaha minyak itu lebih banyak tinggal di Johor, Malaysia.
Baca juga:
Kejaksaan Agung Susun Strategi untuk Bawa Pulang Riza Chalid yang Diduga ‘Kabur’ ke Luar Negeri
Informasi itu sama dengan data terakhir pihak Imigrasi Indonesia terkait keberadaan paspor Riza Chalid. Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Silmy Karim mengatakan tersangka Riza Chalid sampai saat ini masih berada di Malaysia.
"Sejauh ini dari informasi yang kami peroleh masih berada di Malaysia,” kata Silmy saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/7) pekan lalu. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Cegah Penyimpangan, Kemenhaj Ajak KPK dan Kejagung Kawal Layanan Haji 2026
Kantornya Digeledah Kejaksaan, Bea Cukai Anggap Bagian Pengumpulan Data
Kantor Bea Cukai Digeledah, Kejagung Belum Tetapkan Tersangka Kasus Korupsi Ekspor Limbah Minyak Sawit
Kejagung Geledah Kantor Bea Cukai, Selidiki Dugaan Korupsi Ekspor Limbah Minyak Sawit
Kejagung Kantongi Rp 9,8 Miliar dari Lelang Lamborghini hingga Porsche Milik Doni Salmanan
Bos Minyak Riza Chalid Mulai Dibidik KPK, Diduga Terlibat Skema Bisnis Katalis Pertamina
Prabowo Komentari Penegakan Hukum yang Tumpul ke Atas, Tajam ke Bawah: itu Zalim dan Jahat
Kejagung Serahkan ‘Gunungan’ Uang Triliunan Rupiah Sitaan Korupsi CPO ke Negara, untuk Kemakmuran Rakyat
Di Hadapan Kejagung, Prabowo Tegaskan: Rakyat Kecil Jangan Jadi Korban Kriminalisasi
Nyaris Telat Hadir di Kejagung, Menkeu Purbaya Akui Hampir Disuruh Push Up oleh Prabowo