Headline

Airlangga vs Bamsoet, Ical Jagokan Sosok Ini Dalam Perebutan Ketua Umum Golkar

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 11 Agustus 2019
Airlangga vs Bamsoet, Ical Jagokan Sosok Ini Dalam Perebutan Ketua Umum Golkar

Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical). Foto: Antara

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Pertarungan memperebutkan Ketua Umum Partai Golkar sampai saat masih melibatkan dua kandidat utama, Airlangga Hartarto (Ketua Umum petahana) dan Bambang Soesatyo alias Bamsoet (Ketua DPR).

Saling adu dukungan di kalangan kader menarik simpul-simpul politisi senior partai beringin itu untuk turun tangan guna mencegah perpecahan. Apalagi belakangan desakan untuk mempercepat Munas Golkar makin kuat saja.

Baca Juga: Lelah Jadi Penggembira, Ical Desak Golkar Calonkan Capres Sendiri Pada Pilpres 2024

Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical mengklaim bahwa sejauh ini tidak ada desakan untuk pelaksanaan Munas. Namun bila ada polemik atau perbedaan pendapat terkait waktu Munas hal itu lumrah dalam tubuh Golkar.

"Biasa saja semuanya," kata Aburizal di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (11/8).

Ketika ditanya siapa yang terbaik antara dua kandidat yang maju sebagai ketua umum yakni, Airlangga Hartarto dan Bambang Soesatyo, Ical menegaskan bahwa ia hanya mendukung yang terbaik.

Aburizal Bakrie alias Ical
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie. (ANTARA FOTO)

"Lebih condong kepada yang terbaik," ucapnya.

Ical mengatakan, pelaksanaan Munas akan ditentukan jadwalnya oleh DPP Golkar.

"Semua kan ada waktunya. Waktunya itu kan nanti ditunjukkan oleh DPP, yang menentukan DPP kapan waktu yang terbaik," jelasnya.

Baca Juga: Airlangga Hartarto Dinilai Sukses Jalankan Amanat Partai Golkar

Terkait kritik kubu Bambang Soesatyo yang menyatakan suara Golkar di DPR turun, Aburizal mengatakan memang kondisi pada Pemilu 2019 cukup sulit. Namun pihaknya bersyukur Golkar menjadi parpol dengan suara terbanyak kedua setelah PDIP.

"Tentu kita ada evaluasi, tapi saya kira apa yang sudah dilakukan baik-baik dari keadaan yang begitu berat," jelasnya.

Evaluasi yang harus dilakukan, lanjutnya, bagaimana pencapaian Golkar pada Pilkada 2020 bisa lebih baik dari sebelumnya. Termasuk bagaimana nantinya Golkar bisa mengusung kader sendiri pada Pilpres 2024.

"(Evaluasi) bagaimana Pileg lebih bagus lagi. Pilpres ke depan Golkar bisa mengusung calonnya sendiri. Nah itu kita evaluasi dari yang lalu untuk lebih baik ke depan," tutup Aburizal Bakrie.(Knu)

Baca Juga: Tolak Dicalonkan Jadi Ketua Umum Golkar, Agus Gumiwang Sebut Airlangga Lebih Cocok

#Aburizal Bakrie #Munas Golkar #Ketua Umum Partai Golkar #Partai Golkar
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya Terjaring OTT KPK, Golkar Hormati Proses Hukum
Bupati Lampung Tengah, Ardito Wijaya, terjaring OTT KPK pada Rabu (10/12). Golkar pun menghormati proses hukum yang berlaku.
Soffi Amira - Kamis, 11 Desember 2025
Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya Terjaring OTT KPK, Golkar Hormati Proses Hukum
Indonesia
Golkar Solo Bakal Gelar Tasyakuran Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
Partai Golkar sejak awal telah mengusulkan dan mendukung beliau beserta tokoh-tokoh lainnya untuk mendapatkan gelar pahlawan nasional. Kemudian tahun ini baru terwujud.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
Golkar Solo Bakal Gelar Tasyakuran Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
Indonesia
Bahlil Lahadalia Minta Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Ungkit Peran Transmigrasi dalam 'Menjodohkan' Suku Jawa dan Papua
Ketum Golkar Bahlil Lahadalia mengusulkan Soeharto menjadi Pahlawan Nasional, menyoroti jasa program transmigrasi yang membentuk kebinekaan dan persatuan di Papua Selatan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 07 November 2025
Bahlil Lahadalia Minta Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Ungkit Peran Transmigrasi dalam 'Menjodohkan' Suku Jawa dan Papua
Indonesia
Idrus Marham Yakin Bahlil Setia ke Prabowo Meski Dihujat di Media Sosial
Memperjuangkan keadilan harus dengan cara adil, memperjuangkan demokrasi harus dengan cara demokratis
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 25 Oktober 2025
Idrus Marham Yakin Bahlil Setia ke Prabowo Meski Dihujat di Media Sosial
Indonesia
Kritik Terhadap Bahlil Lahadalia Dinilai Sudah Kebablasan dan Menyerang Personal Tanpa Berlandaskan Fakta, Golkar Siap Tempur?
Framing negatif terhadap Pak Bahlil Lahadalia sudah tidak diinspirasi oleh nilai-nilai Pancasila
Angga Yudha Pratama - Jumat, 24 Oktober 2025
Kritik Terhadap Bahlil Lahadalia Dinilai Sudah Kebablasan dan Menyerang Personal Tanpa Berlandaskan Fakta, Golkar Siap Tempur?
Berita Foto
Ketum Bahlil Lahadiala Bagikan 610 Ribu Paket Sembako Peringati HUT Ke-61 Partai Golkar
Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia didampingi Sekjen Partai Golkar M Sarmudji dan jajaran pengurus DPP Partai Golkar menyerahkan secara simbolis 610 ribu paket sembako di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (22/10/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 22 Oktober 2025
Ketum Bahlil Lahadiala Bagikan 610 Ribu Paket Sembako Peringati HUT Ke-61 Partai Golkar
Indonesia
Golkar Nilai Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional Sebagai Hal Wajar, Era Orde Baru Resmi Dihormati Negara?
Setiap bangsa besar menghargai para pendirinya, pemimpinnya
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
Golkar Nilai Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional Sebagai Hal Wajar, Era Orde Baru Resmi Dihormati Negara?
Indonesia
Bahlil Tolak Tunduk Narasi Negatif, Golkar Klaim Publik Lebih Cerdas Menilai
Kinerja Bahlil dan Wihaji menunjukkan bahwa kader Golkar tidak hanya berpengalaman dalam politik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 15 Oktober 2025
Bahlil Tolak Tunduk Narasi Negatif, Golkar Klaim Publik Lebih Cerdas Menilai
Indonesia
Klarifikasi Pernyataan Atalia Praratya soal Dana Pesantren, Golkar Tegaskan Tak Ada Larangan APBN untuk Ponpes
Sekjen Partai Golkar menegaskan bahwa pernyataan Atalia tidak bermaksud melarang penggunaan dana APBN untuk pesantren.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 15 Oktober 2025
Klarifikasi Pernyataan Atalia Praratya soal Dana Pesantren, Golkar Tegaskan Tak Ada Larangan APBN untuk Ponpes
Indonesia
Perpres 79 Tahun 2025 Dinilai Jadi Bukti Komitmen Prabowo untuk Lanjutkan Pembangunan IKN
Kalau sikap Golkar kan sebetulnya dari awal ketika ada rencana pemindahan Ibu Kota ke IKN itu kan kita memang mendukung penuh
Angga Yudha Pratama - Selasa, 23 September 2025
Perpres 79 Tahun 2025 Dinilai Jadi Bukti Komitmen Prabowo untuk Lanjutkan Pembangunan IKN
Bagikan