Airlangga Bicarakan Proyek Giant Sea Wall Pantai Utara Jawa Dengan Belanda


Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Belanda Karien Van Gennip. (foto: Kementerian Perekonomian).
MerahPutih.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Belanda Karien Van Gennip yang juga menjabat sebagai Menteri Sosial dan Tenaga Kerja.
Kedua menteri tersebut membicarakan sejumlah isu strategis dan kerja sama kedua negara, baik di tingkat bilateral, antar kawasan maupun multilateral.
Airlangga mengangkat potensi kerja sama dengan Belanda dalam proyek strategis pembangunan Giant Sea Wall di pantai utara Jawa. Kerja sama ini disambut dengan baik oleh Wakil PM Van Gennip.
"Belanda telah mempunyai pengalaman panjang dalam membangun bendungan dan dam. Dengan senang hati, kami siap untuk berkontribusi dalam proyek strategis tersebut," tanggap Wakil PM Van Gennip, yang dikutip Sabtu (4/5).
Baca juga:
Pemprov DKI Janji Perbaiki Tanggul yang Jebol di Pantai Utara Jakarta
Selain itu, diskusi juga menyentuh isu-isu kerja sama lainnya, seperti tindak lanjut implementasi Just Energy Transition Partnership (JETP), dan perkembangan kerja sama dalam bidang keuangan.
Airlangga juga menyambut baik dukungan kuat Belanda terhadap proses aksesi Indonesia ke OECD. Keanggotaan Indonesia di OECD merupakan prioritas strategis Pemerintah untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Pemerintah Indonesia bertekad untuk memenuhi semua persyaratan keanggotaan. Wakil PM Belanda mengapresiasi komitmen tersebut dan menyampaikan kesediaannya untuk mendukung aksesi Indonesia ke OECD.
"Belanda berkomitmen untuk terus mendukung upaya dan langkah-langkah Indonesia dalam proses keanggotaan OECD. Kami juga dapat berbagi pengalaman dan best practices dalam melakukan reformasi struktural domestik," ujar Wakil PM Van Gennip.
Baca juga:
Airlangga Tegaskan Jokowi dan Keluarganya Sudah Jadi Bagian Golkar
Dalam pembahasan perkembangan perundingan Indonesia-EU CEPA, kedua menteri sepakat CEPA merupakan game changer dalam upaya peningkatan hubungan perdagangan dan investasi Indonesia dan Uni Eropa (UE). Untuk itu, perlu dilakukan percepatan penyelesaian perundingan.
"Perlu dilakukan langkah-langkah terobosan untuk mempercepat penyelesaian perundingan yang sudah berlangsung selama delapan tahun," ungkap Airlangga.
Pertemuan ini terjadi di sela-sela kegiatan Tingkat Menteri Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) di Paris, Perancis. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Airlangga Hartarto: PHK Bertentangan dengan Semangat Tidar

Demi Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Bentuk Dewan Kesejahteraan dan Satgas Pencegahan PHK untuk Perlindungan Pekerja

Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik

Pekerja Profesional Bidang TIK Minim, Baru 0,8 Persen Dari Total Angkatan Kerja Nasional.

Isu Transfer Data Pribadi Jadi Perbincangan Hangat, Menkomdigi Bakal Temui Menko Airlangga Hartarto

Tidak Ikut Prabowo Pulang, Menko Airlangga Langsung Geser dari Brasil ke AS Nego ke Pemerintah Trump

Pemerintah Tetapkan Deregulasi Kebijakan Impor 10 Komoditas

Pemerintah Belanda Rekomendasikan Orangtua Larang Anak Di bawah 15 Tahun Main TikTok dan Instagram, Cegah Kecemasan dan Gangguan Tidur

Dari Lumbung Padi ke Teknologi Greenhouse: RI-Belanda Resmikan Era Baru Pertanian Berkelanjutan

Indonesia-Belanda Teken Kerja Sama Teknologi Pertanian Hingga Pengolaan Air
