Adu Jotos Anggota DPR Tuai Kritik dan Saran


Anggota Komisi VII DPR Fraksi Demokrat Mulyadi, tunjukkan luka di wajahnya usai kasus pemukulan dirinya oleh Mustofa Assegaf dari Fraksi PPP, Jakarta, Kamis (9/4). (Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho)
MerahPutih Nasional - Insiden Adu jotos yang terjadi saat Rapat Kerja bersama Jajaran Kementerian ESDM menuai banyak kritik dan saran dari para pengguna Facebook. Ini terlihat dari sindiran-sindiran yang tertulis dari salah satu Facebook yang memposting link insiden tersebut.
"Kemaren tidur pas Presiden pidato, sekarang adu tonjok hebat DPR kita ini hahah," tutur salah satu pengguna Facebook Euis Suryani. (Baca: Politisi Demokrat Ditonjok Preman 3 Kali)
Mungkin tak banyak orang mengenal sosok persis para anggota DPR ini. Namun, anggota DPR ini adalah tetmasuk golingan pigur Publich. Dimana mereka dipilih oleh rakyat yang seharusnya menyalurkan aspirasi rakyat. Bukan malah memberikan contoh tidak baik kepada rakyat. (Baca: Demokrat Tepis Pemberitaan Adu Jotos di DPR)
"Perilaku yang dilakukan oleh DPR yang merupakan wakil rakyat tidaklah pantas untuk di lakukan. Harusnya mereka lebih ber etika dan menahan emosi. Karena pada rapat sepenting itu di perlukan pemikiran yang jernih sehingga keputusan yang di dapat tidak akan membebani rakyat," kritik salah satu Mahasiswa Institut Pertanian Bogor yang enggan disebutkan namanya kepada tim merahputih.com, Jakarta, (10/4).
Bagikan
Berita Terkait
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin

Tegaskan Roy Suryo Sudah Mundur Sejak 2019, Demokrat Sebut Ada Upaya Adu Domba SBY dengan Jokowi

Kondisi SBY Makin Membaik, 2-3 Hari Lagi Sudah Boleh Pulang dari RSPAD

Open Recruitment Program Kreatif UMKM Meledak, Sekjen Demokrat Ikut Berperan Penting

Legislator Demokrat Harap TNI tak Jaga Kejagung secara Permanen

Legislator Demokrat Ingatkan Kejagung Jangan Jadi Bandit Demokrasi

AHY Minta UMKM Diperkuat, Anggota DPR Hillary Brigitta Lasut Luncurkan Program Pembinaan

Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Prihatin Gelombang PHK, Pemprov Harus Bertindak Strategis di Dunia Digital

Prabowo Akui 'Kurang Baik' Komunikasi Publik, Demokrat: Justru Itu Kelebihannya

Dalam Kongres Partai Demokrat, Prabowo Sebut Kader Gerindra Nakal-Nakal
