80 Mahasiswa Pendidikan Dokter Spesialis UNS Test Swab, Hasilnya?
 Andika Pratama - Minggu, 12 Juli 2020
Andika Pratama - Minggu, 12 Juli 2020 
                Juru bicara Gugus Tugas COVID-19 UNS, Tonang Dwi Ardyanto bersama rektor serta jajarannya memberikan keterangan terkait mahasiswa FK UNS terpapar COVID-19. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Sebanyak 80 mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Jawa Tengah yang dikarantina di rumah sakit kampus UNS harus menjalani tes swab.
Karantina puluhan mahasiswa Fakultas Kedokteran UNS ini dilakukan setelah seorang peserta pelatihan yang diadakan di RS Dr Oen Moewardi Solo dinyatakan positif COVID-19.
Baca Juga
Patuhi Aturan Mendagri, Dispendukcapil Solo Tidak Lagi Terbitkan Kartu Keluarga
Juru bicara Gugus Tugas COVID-19 UNS, Tonang Dwi Ardyanto, mengatakan test swab serentak dilakukan terhadap 80 mahasiswa FK PPDS setelah ada temuan satu kasus seorang mahasiswa positif COVID-19. Mereka semua adalah dokter yang bertugas menangani COVID-19 di RSUD dr Moewardi (RSDM).
"Selah 80 mahasiswa menjalani tes swab. Hasilnya, 25 orang dinyatakan positif COVID-19," ujar Tonang, Minggu (12/7).
 
Ia menjelaskan tes swab dilakukan setelah satu orang dokter rekan pelatihan mereka yang positif COVID-19. Sebanyak 25 yang dinyatakan positif ini diserahkan dari RSDM untuk dirawat di RS UNS.
"Kami akan tangani 25 orang mahasiswa UNS yang terpapar COVID-19 ini sesuai pedoman Kemenkes (Kementerian Kesehatan) dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19," papar dia.
Sebagai tempat mahasiswa belajar, lanjut dia, UNS juga merasa bertanggung jawab dengan mahasiswanya. Ruang isolasi di RS UNS juga masih cukup untuk menampung mereka. Sebanyak 55 mahasiswa lainnya yang negatif hasil test swab juga dikarantina selama 14 hari di RS UNS.
Baca Juga
Empat Objek Wisata di Kota Jogja Sudah Beroperasi Kembali, Ini Daftarnya
"Kami minta doa masyarakat agar seluruh pasien dapat sembuh dan dapat kembali menjalankan tugas menangani kasus COVID-19," tutup Tonang. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
UNS Beri Sanksi Mahasiswa Penerima Beasiswa tak Mampu tapi Malah Dugem, KIP Dicabut
 
                      Viral Mahasiswa Penerima KIP Tepergok Sedang Dugem, UNS Lakukan Investigasi
 
                      Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
 
                      Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
 
                      Aksi Massa Berujung Rusuh di Sejumlah Daerah, Rektor UNS: DPR Harus Punya Kepekaan Sosial
 
                      Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
 
                      Mahasiswi Loncat Sungai Bengawan Solo, UNS Pastikan Korban Punya Masalah Kejiwaan
 
                      Mahasiswi UNS Loncat Sungai Bengawan Solo Ditemukam Tewas, Disebut Punya Ganggungan Kejiwaan
 
                      Mahasiswi Asal Temanggung Terjun di Sungai Bengawan Solo, Korban Diduga Terbawa Arus Sungai
 
                      Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
 
                      




