7 Pelajar Papua Timba Ilmu di Tiga Universitas di Amerika

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 08 Maret 2021
7 Pelajar Papua Timba Ilmu di Tiga Universitas di Amerika

Tujuh pelajar OAP didampingi Kepala BPSDM Provinsi Papua Aryoko Rumaropen (ANTARA News Papua/HO-Humas BPSDM Papua)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Tujuh pelajar asal Papua mendapatkan kesempatan berharga untuk menimba ilmu di tiga universitas di Amerika Serikat.

Direktur Akademi Jakarta International College (JIC), Fransica Laij menyebutkan, ketujuh pelajar tersebut adalah Jessica Rumfaker, Michael Saroge, Paleria Waibusi, Raffaela Wanimbo, Ronaldo Krey, Steve Fonataba dan Yulandia Jufuway.

Baca Juga

Wapres Tegaskan Pembangunan Papua Melalui Pendekatan Wilayah Adat

"Ketujuh putra-putri asli Papua tersebut selama ini dibina dan didampingi oleh kami, nilai-nilainya sangat baik dan siap menjalani pendidikan di Amerika," ujarnya dalam keterangan pers di Jakarta, Senin (8/3).

Menurut Fransica, ketujuh putra-putri daerah Bumi Cenderawasih terbaik bakal kuliah di Michigan State University, Western Michigan University dan Louisiana State University.

Mereka diterima di ketiga universitas karena memiliki nilai akademik yang tinggi, kemampuan berbahasa Inggris dan mental yang baik.

"Anak-anak ini diterima di ketiga universitas terbaik Amerika dengan potensi-potensi yang luar biasa, kami sangat bangga karena bidang studi yang diambil sangat bermanfaat bagi Papua di masa depan, salah satunya mengambil bidang studi khusus untuk teknik perminyakan," ujarnya dikutip Antara.

Tujuh pelajar OAP didampingi Kepala BPSDM Provinsi Papua Aryoko Rumaropen (ANTARA News Papua/HO-Humas BPSDM Papua)
Michigan State University

Dia menjelaskan pada masa mendatang, Papua menjadi salah satu provinsi di Tanah Air yang akan memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) terbaik, hal itu dilatarbelakangi potensi putra-putri Papua dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat tinggi.

"Saya optimistis Papua memiliki SDM yang mumpuni karena pendidikan dan pengembangan SDM menjadi prioritas di mana 10 sampai 20 tahun, anak-anak ini akan menguasai sptek, saya yakin itu," tegasnya.

Dia menambahkan patut diberi apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Papua karena meski di masa pandemi, program pendidikan dan pengembangan SDM tetap berjalan.

Senada dengan Fransica Laij, Direktur Perekrutan dan Penerimaan Mahasiswa JIC, Patricia Rubena menambahkan, selain tujuh pelajar tersebut, tahun ini terdapat 38 pelajar yang akan dikirim ke Amerika dan dibagi dalam dua gelombang yakni pada April sebanyak 23 orang dan 15 orang pada Agustus.

"Pelajar Papua yang dibina JIC merupakan putra-putri asli Papua terbaik dan mendapatkan kesempatan kuliah di berbagai universitas ternama di Amerika, Eropa, Australia dan Asia," ucapnya.

Menurut Patricia, pelajar yang dibina di JIC disesuaikan dengan kebutuhan Pemprov Papua dengan syarat utama memiliki kemampuan akademik, mental dan bahasa yang baik, lalu diberikan kesempatan memilih tiga universitas terbaik untuk kuliah pada berbagai universitas di dunia.

Sebelumnya, Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua, Doren Wakerkwa mengatakan, sebanyak 47 pelajar orang asli Papua (OAP) dijadwalkan awal 2021 diberangkatkan ke Amerika untuk kuliah di berbagai perguruan tinggi pada wilayah tersebut.

"Sebanyak 47 pelajar OAP itu terdiri dari 45 pelajar untuk program studi S1 (Sarjana) dan S2 (Magister) sebanyak dua orang, di mana merupakan peserta Program Beasiswa Afirmasi Siswa Unggul Papua yang dipersiapkan untuk mengambil pendidikan Sarjana di luar negeri dan telah kuliah daring hingga Semester III," pungkasnya. (*)

Baca Juga

Listyo Sigit Diminta Berdayakan dan Promosikan Perwira dari Tanah Papua

#Papua #Amerika Serikat
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Desak Negara Hadir Selamatkan Pendidikan 700 Ribu Anak Papua
Lalu Hadrian menegaskan bahwa hambatan pendidikan di Papua memang nyata adanya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
Desak Negara Hadir Selamatkan Pendidikan 700 Ribu Anak Papua
Indonesia
Kejar Swasembada Energi, Prabowo Minta Papua Tanam Sawit hingga Singkong
Presiden RI, Prabowo Subianto, mendorong pengembangan tanaman berbasis komoditas di Papua.
Soffi Amira - Rabu, 17 Desember 2025
Kejar Swasembada Energi, Prabowo Minta Papua Tanam Sawit hingga Singkong
Dunia
Pemerintahan Donald Trump akan Bubarkan NCAR, Sebut Pebuhan Iklim hanya Tipuan
National Center for Atmospheric Research (NCAR) didirikan pada 1960 sebagai pusat riset dan pendidikan yang didanai pemerintah federal.
Dwi Astarini - Rabu, 17 Desember 2025
 Pemerintahan Donald Trump akan Bubarkan NCAR, Sebut Pebuhan Iklim hanya Tipuan
Dunia
Trump Tetapkan Rezim Venezuela Sebagai Organisasi Teroris Asing
Pemerintahan Trump berulang kali mengatakan, semua opsi, termasuk kekuatan militer, tetap terbuka di tengah pengerahan besar-besaran pasukan AS di kawasan itu.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 Desember 2025
Trump Tetapkan Rezim Venezuela Sebagai Organisasi Teroris Asing
Dunia
Presiden Trump Larang Warga 8 Negara Masuk AS, Termasuk Laos dan Palestina
Pemerintah AS juga mengumumkan pencabutan larangan visa nonimigran bagi warga Turkmenistan.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 Desember 2025
Presiden Trump Larang Warga 8 Negara Masuk AS, Termasuk Laos dan Palestina
Indonesia
Anggaran Makan Begizi Gratis di Papua Rp 25 Triliun, Lebih Mahal Dibandingkan Jawa
Kebutuhan anggaran yang dialokasikan BGN untuk menambah hingga 2.500 SPPG yang menyasar 750 ribu penerima manfaat, diperkirakan mencapai Rp 25 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 Desember 2025
Anggaran Makan Begizi Gratis di Papua Rp 25 Triliun, Lebih Mahal Dibandingkan Jawa
Indonesia
Presiden Larang Dana Otsus Papua Digunakan Buat Perjalanan Luar Negeri
Dana otsus, harus dipergunakan untuk program-program pembangunan prioritas di daerah, yang ditujukan langsung untuk kepentingan rakyat.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 Desember 2025
Presiden Larang Dana Otsus Papua Digunakan Buat Perjalanan Luar Negeri
Indonesia
Prabowo Ingatkan Kepala Daerah Papua tak Gunakan Dana Otsus untuk Jalan-Jalan
Presiden RI, Prabowo Subianto, mengingatkan kepala daerah di Papua tidak menggunakan dana otsus untuk jalan-jalan.
Soffi Amira - Selasa, 16 Desember 2025
Prabowo Ingatkan Kepala Daerah Papua tak Gunakan Dana Otsus untuk Jalan-Jalan
Indonesia
Belajar dari Bencana, Prabowo Dorong Pembangunan Lumbung Pangan di Papua
Presiden RI, Prabowo Subianto, mendorong pembangunan lumbung pangan di Papua. Hal itu menjadi pelajaran dari berbagai bencana alam yang melanda Indonesia.
Soffi Amira - Selasa, 16 Desember 2025
Belajar dari Bencana, Prabowo Dorong Pembangunan Lumbung Pangan di Papua
Indonesia
Prabowo Targetkan 2.500 SPPG di Papua Beroperasi Penuh pada 17 Agustus 2026
Presiden RI, Prabowo Subianto, menargetkan 2.500 SPPG di Papua bisa beroperasi penuh pada 17 Agustus 2026.
Soffi Amira - Selasa, 16 Desember 2025
Prabowo Targetkan 2.500 SPPG di Papua Beroperasi Penuh pada 17 Agustus 2026
Bagikan