59 Persen Warga Bandung Telah Divaksin Dosis Pertama


Vaksinasi COVID-19. (Foto: Humas Kota Bandung)
MerahPutih.com - Jumlah warga Bandung yang telah menerima vaksin COVID-19 terus meningkat. Tercatat, per 25 Agustus 2021, 1,2 juta warga Kota Bandung telah memperoleh vaksin. Dari jumlah tersebut, sekitar 700.000 orang telah memperoleh dosis penuh atau dosis kedua. Sementara target vaksinasi COVID-19 Kota Bandung sebanyak 1.952.358 orang.
"Untuk dosis pertama sudah 58-59 persen. Sedangkan untuk dosis tahap kedua di sekitar 700 ribu orang atau setara 34 persen," ungkap Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana saat meninjau vaksinasi di Kecamatan Andir Tahap ke 1 di SMP Negeri 41 Bandung Jalan Arjuna, Rabu (25/8).
Baca Juga:
Seluruh Alumni Akpol Diminta Bikin Program Vaksinasi
Yana yakin apabila ketersediaan vaksin aman, maka pada September mendatang, target 70 persen warga Kota Bandung tervaksin bisa tercapai. Kota Bandung diperkuat 1.000 orang vaksinator.
"Jika satu orang vaksinator dapat menyuntik sebanyak 50 orang per hari maka selama vaksin ada setidaknya kita bisa memberikan vaksinasi sebanyak 50.000 orang per hari," jelasnya.
Saat ini, target vaksinasi yang dilakukan oleh Pemkot Bandung saat ini mencakup kecamatan atau kelurahan di Kota Bandung. Percepatan vaksinasi ini sebagai langkah Pemkot Bandung 'heard immunity' atau kekebalan komunal.
Vaksinasi COVID-19 juga gencar dilakukan pada pegawai ritel perkulakan, supermarket, mini market, swalayan dan departemen store di Kota Bandung. Sekitar 25 ribu karyawan pusat-pusat perbelanjaan yang ada di Kota Bandung tersebut telah divaksin.

Terbaru, vaksinasi dilakukan Yogya Grup di Gedung Manunggal Tri Daya, Jalan Gator Subroto, Rabu 25 Agustus 2021. Di lokasi tersebut, ditargetkan 5000 orang tervaksin.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Elly Wasliah mengatakan, ini merupkan vaksinasi terakhir bagi karyawan ritel di Kota Bandung yang jumlahnya sekitar 25.000.
"Karyawan ritel terakhir karena di Kota Bandung itu ada 25.000 orang. Hari ini dosis pertama AstraZeneca bisa kami nyatakan seluruh karyawan ritel, supermarket, minimarket maupun departemen store sudah divaksin," bebernya. (Imanha/Jawa Barat)
Baca Juga:
PTM Bakal Dimulai, La Nyalla Ingatkan Prokes, Vaksinasi dan Izin Orangtua
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
