Lingkungan

5 Bangunan Paling Ramah Lingkungan di Dunia

Andrew FrancoisAndrew Francois - Jumat, 24 Maret 2023
5 Bangunan Paling Ramah Lingkungan di Dunia

Bangunan juga bisa selamatkan lingkungan. (Foto: Unsplash/Danist Soh)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

LINGKUNGAN hidup sehat dan lestari penting bagi keberlangsungan hidup manusia di bumi. Dengan konsep ramah lingkungan, kita dapat mengurangi dampak negatif seperti polusi air, tanah, dan udara, serta kerusakan habitat alami.

Sumber daya alam yang semakin berkurang mesti dipelihara dalam setiap aspek kehidupan demi keseimbangan ekosistem global. Salah satu cara yang efisien dan estetik, adalah dengan menciptakan bangunan yang ramah lingkungan.

Meski tidak memiliki mesin seperti kendaraan bermotor yang secara aktif mengeluarkan karbon dioksida, bangunan tetap menjadi salah satu benda yang tidak ramah lingkungan di bumi. Namun, ada beberapa yang dibangun dengan konsep ramah lingkungan, seperti beberapa bangunan berikut ini.

Baca juga:

Generasi Z dan Milenial Lebih Pilih Produk Ramah Lingkungan

1. Panyaden School, Thailand

Terbuat dari tanah dan bambu. (Foto: Panyaden School)

Sekolah Panyaden Thailand terbuat dari tanah dan bambu yang menyerupai daun pakis tanduk. Mereka meniadakan penggunaan AC atau pendingin ruangan karena ventilasinya yang baik. Dengan konsep arsitektur hijau dan berkelanjutan, jejak karbon akibat konstruksi berkurang hingga 90 persen.

2. Ospedale dell'Angelo, Italia

Bangunan dipenuhi tanaman hijau. (Foto: Ospedale dell'Angelo)

Rumah sakit ini disebut sebagai Rumah Sakit Umum ramah lingkungan pertama di dunia. Pasien di rumah sakit ini bisa memandang tanaman hijau langsung dari jendela kamarnya. Taman lanskap berisi padang rumput, danau, dan bukit mengelilingi kompleks rumah sakit.

3. Sony City, Jepang

Fasadnya dilengkapi panel surya. (Foto: Ospedale dell'Angelo)

Gedung perkantoran Sony City, di Tokyo bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan. Fasadnya dari panel surya mampu menghasilkan panas ganda serta menaungi dari sinar matahari. Lapisan luar tabung keramik mengumpulkan air hujan. Saat air menguap, ia akan mendinginkan udara di sekitarnya.

Baca juga:

Kritis saat Membeli Produk Ramah Lingkungan

4. Chen House, Taiwan

Memaksimalkan penggunaan cahaya alami. (Foto: ArchDaily)

Chen House didesain untuk memberi perlindungan bagi petani di pegunungan Datun, Taiwan. Bagian depannya berpalang agar angin masuk di musim panas. Fasadnya berpori agar cahaya matahari masuk ke dalam rumah. Rumahnya fleksibel dan bisa diangkat untuk melindungi dari banjir.

5. Green School, Bali

Dibangun tanpa menggunakan semen dan batu-bata. (Foto: Green Queen)

Green School yang berada di Bali dibangun dari sumber daya alam, seperti bambu dan kayu lokal. Lapangan sekolahnya terinspirasi dari tulang ikan paus yang dibuat dari material bambu dan atapnya terbuang dari alang-alang. Tak ada satu pun material berasal dari semen dan batu-bata. (waf)

Baca juga:

Kondom Ramah Lingkungan, Mungkinkah?

#Ramah Lingkungan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Indonesia
Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Anugerahkan Kalpataru Lestari untuk Pejuang Hijau
Di Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Kementerian Lingkungan Hidup memberikan penghargaan Kalpataru Lestari kepada 12 pejuang lingkungan dari berbagai daerah.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 05 Juni 2025
Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Anugerahkan Kalpataru Lestari untuk Pejuang Hijau
Fun
Belajar dari Kearifan Lokal, Merawat Bumi Lewat Cara yang Sudah Lama Kita Punya
Kearifan lokal berdampak pada pelestarian lingkungan.
Ikhsan Aryo Digdo - Senin, 24 Maret 2025
Belajar dari Kearifan Lokal, Merawat Bumi Lewat Cara yang Sudah Lama Kita Punya
Indonesia
Jerry Hermawan Lo Kunjungi Pembangkit Listrik Energi Hijau Pertama di Karimun
PLTS PT Karimun Power Plant bakal menjadi percontohan perusahaan listrik di Indonesia yang ramah lingkungan
Angga Yudha Pratama - Senin, 17 Maret 2025
Jerry Hermawan Lo Kunjungi Pembangkit Listrik Energi Hijau Pertama di Karimun
Indonesia
Benoa Bali Kantongi Predikat Pelabuhan Hijau
Penghargaan predikat pelabuhan hijau itu diserahkan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan
Wisnu Cipto - Kamis, 27 Februari 2025
Benoa Bali Kantongi Predikat Pelabuhan Hijau
Fun
Tim D'BASE dari BINUS ASO Siap Bertanding di Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2025
D’BASE telah berhasil melewati fase kedua seleksi Shell Eco-marathon.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 Februari 2025
Tim D'BASE dari BINUS ASO Siap Bertanding di Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2025
Indonesia
10,3 Juta Penumpang Manfaatkan Face Recognition, KAI Kurangi Limbah Kertas
10,3 juta penumpang telah memanfaatkan Face Recognition. Dengan begitu, KAI sudah menghemat 24 ribu rol kertas tiket.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Januari 2025
10,3 Juta Penumpang Manfaatkan Face Recognition, KAI Kurangi Limbah Kertas
Lifestyle
Buka Cabang di BSD, %Arabica Usung Konsep Ramah Lingkungan
Arabica baru saja membuka cabang di BSD. Untuk cabang ini, Arabica mengusung konsep ramah lingkungan.
Soffi Amira - Rabu, 13 November 2024
Buka Cabang di BSD, %Arabica Usung Konsep Ramah Lingkungan
Lifestyle
Casio Luncurkan G-SHOCK GMAP2100ST, Jam Tangan yang Ramah Lingkungan
Casio meluncurkan G-SHOCK GMAP2100ST, yaitu jam tangan ramah lingkungan untuk wanita. Jam tangan ini hadir dalam tiga warna.
Soffi Amira - Rabu, 18 September 2024
Casio Luncurkan G-SHOCK GMAP2100ST, Jam Tangan yang Ramah Lingkungan
Fun
Festival LIKE 2 Sukses Digelar, 4 Momen ini Tak Terlupakan
Festival LIKE 2 hadirkan berbagai inovasi untuk pelestarian lingkungan.
Ikhsan Aryo Digdo - Senin, 12 Agustus 2024
Festival LIKE 2 Sukses Digelar, 4 Momen ini Tak Terlupakan
Olahraga
MotoGP Perkenalkan Kampanye 'Racing for the Future' di GP Austria
MotoGP perkenalkan kampanye Racing for the Future di GP Austria, pada 16-18 Agustus 2024 mendatang.
Soffi Amira - Minggu, 11 Agustus 2024
MotoGP Perkenalkan Kampanye 'Racing for the Future' di GP Austria
Bagikan