48 Terduga Teroris Ditangkap, Densus 88 Temukan Kotak Amal Diduga Danai Terorisme
Ilustrasi penangkapan teroris (ANTARA/HO)
MerahPutih.com - Tim Densus 88 Antiteror Polri telah meringkus tujuh terduga teroris sampai Senin (16/8). Total, Ada 48 orang yang diamankan sejak operasi penangkapan bergulir dalam sepekan
"Terdapat tambahan tujuh orang yang diamankan, sekarang jadi 48," tutur Kabagpenum Polri, Kombes Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Senin (16/8).
Baca Juga
Ramadhan melanjutkan, para terduga teroris itu diduga terafiliasi dengan jaringan Jamaah Islamiyah (JI) yang beberapa di antaranya sudah ditangkap. Tujuh orang tersebut sudah diamankan di beberapa wilayah berbeda dan tersebar di Tanah Air.
"Yang tujuh tadi (ditangkap). Sumatera Utara nambah 1, Kalimantan Timur nambah 1, Jawa Timur nambah 4, Sulawesi Selatan nambah 1. Jadi tujuh," ungkap Ramadhan.
Meski begitu, Ramadhan belum merincikan lebih lanjut terkait peran maupun detail identitas dari para terduga teroris yang diamankan.
Tim Densus 88 Anti-teror Polri juga menggeledah sebuah rumah toko (ruko) yang berada di Soreang, Kabupaten Bandung.
Diketahui, ruko tersebut merupakan kantor Sekretariat LSM bernama Syam Organizer yang juga menjadi penggalang dana aksi terorisme.
"Penggeledahan kemarin, hari Minggu di kantor Sekretariat Yayasan Syam Organizer Jawa Barat," ujar Ramadhan.
Dalam penggeledahan tersebut, ribuan kotak amal dengan bentuk celengan yang diduga digunakan sebagai pendanaan terorisme disita.
"Bukan kami ambil dari tempat-tempat masjid ya, melainkan ini di kantor, yang diamankan itu banyak sekitar 1.540 celengan," terangnya.
Kendati demikian, Ramadhan enggan membeberkan lebih lanjut terkait dengan metode pendanaan terorisme menggunakan amal dari sekretariat lembaga tersebut. Ia menyebut akan menjelaskan secara rinci dalam konferensi pers.
Diketahui sebelumnya pada Minggu (4/4) lalu, tim Densus 88 juga menggeledah kantor Syam Organizer yang berlokasi di Kumendaman, Mantrijeron, Kota Yogyakarta.
Metode pendanaan melalui celengan dan kotak donasi juga ditemukan dan disita. Sementara itu, melalui situs resminya syamorganizer.org, diketahui lembaga tersebut sudah berdiri sejak 2013 silam.
Syam Organizer disebut sebagai event organizer (EO) yang kerap mengadakan roadshow tabligh akbar serta mengabarkan kondisi umat Islam di seluruh dunia yang terzalimi. (Knu)
Baca Juga
Densus 88 Amankan 37 Terduga Teroris JI dari Sumut sampai Maluku
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Astaga! Isi Rumah Siswa Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Bikin Merinding, Ada Serbuk yang Diduga Jadi 'Kunci' Balas Dendam Perundungan
Operasi Luka Kepala Sukses, Terduga Pelaku Peledakan SMA 72 Mulai Sadar dan Dapat Penjagaan Ekstra Ketat
Ledakan Terjadi SMAN 72 Jakarta Belum Terindikasi Aksi Terorisme
Menko Yusril Sebut Pengadilan Militer AS Akan Adili Hambali Bulan Depan
4 Teroris Ditangkap di Sumut dan Sumbar, Diduga Sebarkan Paham Radikal hingga Dukung ISIS
BNPT Cari 8 Korban Bom Kepunton Solo, Biar Segera Dapat Kompensasi Negara
Apa Itu Makar? Ini Penjelasan dan Sejarahnya di Dunia
785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta
ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris
Oknum ASN Ditangkap karena Terlibat Terorisme, Pengamat: Kemenag ‘Lalai’ dalam Tangkal Ideologi Radikal