37 Persen Korban Meninggal Gempa Cianjur Anak -Anak
TNI Angkatan Laut (TNI AL) terus mengerahkan pasukannya guna membantu masyarakat terdampak gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Antara)
MerahPutih.com- Korban meninggal dunia pascagempa bumi di Cianjur, Jawa Barat terus bertambah. Data per Rabu (23/1) pukul 17.00 WIB dilaporkan 271 orang meninggal dunia. 37 persen diantaranya adalah anak-anak.
"Jadi memang banyak anak-anak, tapi kalau dilihat keseluruhan tetap banyak di luar anak-anak," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Suharyanto dalam konfrensi pers secara daring, Rabu (23/11).
Baca Juga:
Data Terbaru, Korban Meninggal Gempa Cianjur Naik Jadi 271 Orang
Pada hari pertama dan kedua evakuasi, sebagian besar korban yang ditemukan adalah anak-anak berusia di bawah 15 tahun. Data tersebut terhimpun di Pusat Krisis Kesehatan.
Berdasarkan data BNPB, korban luka-luka mencapai 2.043 orang, dan jumlah warga mengungsi mencapai 61.908 orang. Kemudian, sebanyak 56.320 rumah mengalami kerusakan.
Rumah rusak itu terdiri dari rumah yang rusak berat 22.241 unit, rusak sedang 11.641 unit, dan rusak ringan 22.090 unit. Tak hanya itu, ada sebanyak 31 sekolah, 124 unit rumah ibadah, 13 gedung pemerintah. Termasuk tiga rumah sakit mengalami kerusakan.
Baca Juga:
Gempa Cianjur Jadi Momentum Pemerintah Perbanyak Bangunan Tahan Bencana
Tercatat, sebanyak 15 kecamatan terdampak gempa, bertambah tiga kecamatan dari hari sebelumnya. Kecamatan yang terdampak bertambah daripada kemarin sore, sekarang ada 15 kecamatan.
"Cianjur, Karang Tengah, Warung Kondang, Cilaku, Gekbrong, Cugenang, Cibeber, Sukaluyu, Sukaresmi, Pacet, Bojong Picung, Cikalong Kulon, Mande, Cipanas, dan Haurwangi," jelas Suharyanto. (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
14 Gempa Susulan Hantam Prefektur Aomori Jepang, Peringatan Tsunami Sudah Dicabut
Jangan Panik, Gempa 5,4 yang terjadi di Simeulue Tidak Berpotensi Tsunami
Gempa Magnitude 7,6 Guncang Wilayah Timur Laut Jepang, 7 Orang Terluka dan 90 Ribu Penduduk Dievakuasi
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Nias Selatan, Dipicu Aktivitas Subduksi Lempeng
Gempa Tektonik Magnitudo 6 di Laut Banda, Tidak Ada Ancaman Tsunami
Kamis Pagi, 59 Gempa Hantam Semeru dalam 6 Jam Pasca-Erupsi
Jalur Selatan Cianjur Kini Dapat Dilalui secara Normal Setelah Sempat Tertutup Longsor dan Pohon Tumbang, Pengguna Jalan Diminta Tingkatkan Kewaspadaan
Satu Rumah Sakit dan Bandara Terdampak Gempa di Kota Tarakan
Gempa M 6,5 di Leeward Islands, BMKG Ungkap Ada Pergerakan Lempeng Karibia dan Amerika Utara
Gempa Magnitudo 6,5 di Laut Karibia Gemparkan Dunia, BMKG Pastikan Tsunami Jauh dari Pesisir Indonesia