24 Negara Belum Laporkan Kematian Akibat COVID-19 Subvarian XBB
Vaksinasi COVID-19. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 subvarian XBB terus bertambah. Tercatat jumlah pasien yang terkena varian ini menjadi delapan kasus.
Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril memaparkan, delapan pasien yang dilaporkan terkena subvarian XBB berasal dari DKI Jakarta lima kasus, sedangkan Lampung, Kalimantan, dan Bali, masing-masing satu kasus.
Baca Juga:
Di Tengah Kemunculan Varian XBB, Kasus COVID-19 Sebanyak 3.141 pada Sabtu (29/10)
Dari angka itu, dua kasus berasal dari pelaku perjalanan luar negeri dan enam lainnya transmisi lokal. Semua pasien orang dewasa dan sedang menjalani masa pemulihan melalui isolasi karena gejalanya ringan.
Sebanyak delapan kasus itu terdeteksi saat Kemenkes memantau perkembangan kasus positif COVID-19 yang dalam kurun waktu tiga hari belakangan mengalami kenaikan sampai dengan 3.000 kasus per hari.
"Dalam tiga hari terakhir ini sebenarnya kita agak kaget karena kasus yang biasanya berkisar 2.300 per hari, naik jadi 3.000 kasus. Tapi untungnya per kemarin, sudah turun jadi 2.700 lagi," katanya.
Ia menegaskan, melihat kasus yang naik, pihaknya sempat menduga kenaikan biasanya dikaitkan dengan adanya varian atau subvarian baru.
"Kalau kemarin heboh karena XBB,” ujarnya.
Meski sudah ditemukan delapan kasus dengan subvarian XBB, ia mengatakan kehadiran XBB tidak perlu dikhawatirkan, karena dari 24 negara yang sudah melaporkan temuan subvarian itu, belum ada yang melaporkan kematian ataupun keparahan (fatalitas) pada keterisian di rumah sakit (BOR).
Ia mengimbau semua pihak tidak abai dan membiarkan virus menyebabkan kefatalan yang berbahaya bagi Indonesia maupun dunia dengan menjaga protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi yang dapat memproteksi tubuh masyarakat.
"Sifat virus memang akan selalu bermutasi untuk tetap bisa bertahan hidup," katanya.
Baca Juga:
Puskesmas di DKI Buka Kembali Vaksinasi COVID-19
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PDPI Beberkan Dosa-Dosa Gaya Hidup Pemicu ISPA dan Cara Menghindarinya Tanpa Ribet
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis