196 Orang Jadi Korban Keracunan Massal Makan Bergizi Gratis di Sragen


Petugas Puskesnas Gemolong memberikan obat mual pada siswa yang keracunan usai makan MBG, Selasa (12/8). (Merahputih.com/Ismail)
MerahPutih.com - Sebanyak 196 orang diduga menjadi korban keracunan massal program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang didistribusikan oleh Dapur SPPG setempat.
Korban berasal dari siswa dan guru dari SDN 4 Gemolong serta SMPN 3 Gemolong, Sragen.
Kepala Puskesmas Gemolong, dr. Agus Pranoto Budi mengatakan data sementara dari Puskesmas Gemolong mencatat setidaknya 196 orang. Terdiri dari siswa, guru, karyawan sekolah, dan bahkan anggota keluarga yang ikut mengonsumsi mengalami gejala keracunan.
“Mereka yang keracunan gejala mual, pusing, dan diare usai menyantap hidangan dari program Makanan Bergizi Gratis,” kata Agus, Selasa (12/8).
Dia mengatakan MBG tersebut diberikan pada Senin kemarin dan siswa merasa mual setelahnya.
“Data sementara 196 orang yang terdata mengalami gejala-gejala keracunan. Ada murid, guru, karyawan, atau keluarga yang memakan makanan yang dibawa pulang," kata dr. Agus.
Baca juga:
Tsunami Keracunan Massal Menghantui Siswa Sekolah, DPR Desak BGN-Kemenkes Audit Program MBG
Ia memastikan meskipun jumlah korban cukup banyak, dr. Agus memastikan bahwa tidak ada satu pun korban yang memerlukan rawat inap.
Dia mengatakan mengantisipasi lonjakan kasus dan memberikan penanganan cepat, Puskesmas Gemolong telah mendirikan posko layanan 24 jam.
Sampel makanan dan air telah dikirim ke laboratorium di Semarang untuk memastikan penyebab pasti dari insiden ini.
“Kami telah melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah terkait kasus ini. Hasil lab masih menunggu hasil uji laboratorium untuk dapat memberikan kesimpulan resmi,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Menu MBG Solo Lauk Keripik Tempe Banjir Keluhan, SPPG Akui Terpaksa Imbas Stok 300 Kg Ayam Busuk

Keracunan Massal MBG, DPR Salahkan Fungsi Ahli Gizi di SPPG Tidak Jalan

BGN Ungkap Pelanggaran SOP Picu 75 Kasus Keracunan MBG

Pengawasan Diperketat Pasca Kasus Keracunan, DPR Soroti Peran Ahli Gizi Program MBG

Marak Kasus Keracunan MBG, Menkes Perintahkan Semua Daerah Kebut Penerbitan Sertifikat SLHS SPPG

Tersinggung Dibilang ODGJ, Emak-Emak Siram Polisi Polres Sragen Pakai Pertalite

Politikus Usul Nama MBG Diganti, Anggaran Juga Diberikan ke BPOM dan Kemenkes

Perkuat Tata Kelola MBG, Presiden Prabowo Siapkan Perpres

Perpres Tata Kelola MBG Diharap Bisa Jawab Kekhawatiran Publik Pasca Ribuan Siswa Keracunan

Guru Penanggung Jawab MBG Dapat Insentif, Pemimpin Komisi X DPR Sebut Kesejahteraan Guru Honorer akan Meningkat
