100.000 Orang di Yaman Terancam Kehilangan Tempat Tinggal
Konflik di Yaman (Foto: Antara Foto/Reuters/Anees Mahyoub)
MerahPutih Internasional - Negara Yaman yang tengah dilanda konflik kini semakin bergejolak, hal itu menyebabkan banyak para warga yang melarikan diri dari Yaman demi keselamatan nyawa mereka.
Serangan bertubi-tubi pun terus dilakukan oleh koalisi Arab Saudi, yang sontak membuat ratusan nyawa melayang termasuk anak-anak juga turut menjadi korban dari keganasan koalisi Arab Saudi. (Baca: Evakuasi WNI, Tim Satgas Diperiksa di Perbatasan Yaman)
Menurut UNICEF, setidaknya 74 orang anak telah tewas akibat pertempuran yang terjadi di Yaman.
Perwakilan UNICEF Yaman, Julien Harneis juga menyatakan jika anak-anak di Yaman kini tengah berada dalam bahaya.
“Mereka dibunuh dan terpaksa meninggalkan rumah mereka, kesehatan mereka juga terancam dan pendidikan mereka terganggu”, Ujar Harneis, seperti yang dilansir dari huffingtonpost. (Baca: TNI Berhasil Evakuasi 300 WNI dari Yaman)
Lembaga kesejahteraan anak-anak PBB itu juga memberitahukan bahwa lebih dari 100 ribu orang telah meninggalkan rumah mereka untuk mencari keselamatan dari konflik yang tengah bergejolak. Hal itu secara langsung akan menyebabkan ratusan ribu warga terancam kehilangan tempat tinggal demi keselamatan jiwa mereka.
Bagikan
Berita Terkait
Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
DPR Kecam Serangan Israel ke Qatar, Sebut Bisa Memicu Konflik di Timur Tengah
[HOAKS atau FAKTA]: Timur Tengah Dilanda Konflik, Jepang Jadi Tuan Rumah Ronde ke-4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
[HOAKS atau FAKTA]: Perang Dunia Ketiga Berpotensi Terjadi, Prabowo Pastikan Indonesia Siap Terlibat
Konflik Palestina-Israel Terus Berlangsung: Pendekatan Non-State Actor Punya Perang Penting
Konflik Timur Tengah Berkepanjangan Ancam Harga Minyak Mentah, Pemerintah Diminta Siapkan Skenario
Pemerintah Diminta Lakukan Lobi Demi Perdamaian Dunia di Forum Multilateral
Perang Iran-Israel Goyang Dunia, DPR Sebut Penerbangan Internasional Terganggu Parah
WNI Berbondong-bondong Meminta Dievakuasi dari Lokasi Konflik Iran-Israel
KBRI Wanti-wanti WNI di Amerika Serikat, Tidak Ikut Unjuk Rasa dan Hindari Provokasi Terkait Konflik Timur Tengah