Ultimatum Habib Rizieq: Tak Ada Rekonsiliasi Tanpa Stop Kriminalisasi Ulama
Senin, 03 Juli 2017 -
Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab mengultimatum pemerintah untuk menghentikan kriminalisasi terhadap Ulama dan Aktivis.
Ia menegaskan akan menggelorakan revolusi jika kriminalisasi terhadap ulama terus berlangsung.
"Saya telah ultimatum, rekonsiliasi atau revolusi," tegas Habib Rizieq melalui rekaman suara yang diterima merahputih.com, Jakarta, Senin (3/7).
Ketua Pembina GNPF MUI ini mengatakan, sikap yang ditempuhnya jangan dimaknai sebagai langkah menyerah atau takut.
"Ini bukan sikap menyerah akan tetapi justru sikap habaib dan ulama dalam mengimplementasikan ruh aksi 411 dan 212 yang selalu mengedepankan dialog dan perdamaian dengan semua pihak," terangnya.
Namun, ia menegaskan kembali, jika tuntutan stop kriminalisasi ulama dan aktivis tidak dapat diwujudkan maka tidak ada kompromi lagi.
"Jika tidak bisa diwujudkan maka tidak ada pilihan kecuali revolusi," tandasnya. (Fdi)
Baca juga berita lain terkait Habib Rizieq di: Kapitra: Kami ke Istana untuk Bebaskan HRS Bukan untuk Berkhianat