Tugu Yogyakarta Direvitalisasi, Pemkot Lakukan Rekayasa Lalu Lintas

Selasa, 17 November 2020 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta melakukan rekayasa arus lalu lintas disejumlah jalan menuju Tugu Yogyakarta. Rekayasa dilakukan karena adanya revitalisasi di sekitar kawasan Tugu.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Agus Arif menjelaskan, jalan utara Tugu Yogyakarta yakni perempatan Jalan A.M Sangaji hingga pasar Kranggan akan ditutup.

"Arus lalu lintas dari Utara akan dialih ke jalan R. Wolter Monginsidi dan Jalan Pakuningratan. Lalu melewati Jalan Magelang. Diperempatan Pingit ke arah barat melewati jalan Jendral Sudirman," jelas Agus di Yogyakarta, Selasa (17/11).

Baca Juga

Kereta Api Jarak Jauh Disetop hingga Mei, KAI Perbaiki Sarpras di Stasiun

Akibat penutupan tersebut, maka Jalan Asem Gede yang merupakan jalan searah ke utara akan diberlakukan dua arah. Selanjutnya, akan dilakukan pengalihan arus dari sisi barat dan timur menuju Jalan Margo Utomo.

Pengalihan arus tersebut ditujukan untuk memastikan usia beton dari penggantian batu pada pekerjaan di sisi selatan Tugu dapat memenuhi spesifikasi teknis.

Sementara kendaraan dari arah timur Tugu Yogyakarta dijalan Jendral Sudirman masih di diperbolehkan dua arah.

"Rekayasa berlaku mulai hari ini Selasa (17/11) hingga 22 November. Tapi, setelah tanggal 22 November akan kami buka perlahan untuk roda dua dulu," jelasnya.

Peta rekayasa lalu lintas di sekitar Tugu Jogjakarta. Foto: Humas Pemkot Jogja.
Peta rekayasa lalu lintas di sekitar Tugu Jogjakarta. Foto: Humas Pemkot Jogja.

Dishub sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas di seputar simpang Tugu selama pekerjaan berlangsung.

Agus berharap, masyarakat yang hendak beraktivitas dan melalui simpang Tugu diharapkan dapat mengambil jalur alternatif lain untuk menghindari penumpukan kendaraan.

Revitalisasi disekitar Icon Pariwisata kota Gudeg ini meliputi pengerjaan pergantian batu andesit jalanan di sekeliling Tugu Yogyakarta. Batu-batu ini diganti karena beberapa sudah rusak. Selain itu pola Batu akan disusun melingkar sehingga terlihat hampir sama seperti pola di Kawasan Titik Nol Kilometer Yogyakarta.

Baca Juga

Tersisa Dua Perjalanan Kereta Jarak Jauh di Daop 6 Yogyakarta

Selain itu, juga akan dilakukan perubahan batas Tugu yang semula berbentuk kotak menjadi berbentuk lingkaran yang dilengkapi dengan sejumlah bollard bulat. (Teresa Ika/Yogyakarta)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan