Tak Dapat Jumlah Pasti Demonstran Terpapar COVID-19, Dinkes DKI: Tanya Kapolda Metro

Merahputih.com - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI Jakarta, Widyastuti tak mengetahui pasti berapa jumlah pendemo yang terpapar COVID-19 setelah melakukan aksi unjuk rasa menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja.

"Tanyanya ke pak Kapolda deh. Karena yang tahu persis Kapolda Metro Jaya," ujar Widyastuti di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (12/10).

Baca Juga

Pemprov DKI Cari Lahan Baru untuk Pemakaman Jenazah COVID-19

Widyastuti mengakui, tugasnya hanyalah melakukan penelusuran terhadap orang-orang yang kontak langsung dengan mereka yang reaktik COVID-19.

Saat ini para pendemo yang terpapar sedang menjalani isolasi di Wisma Pademangan, Jakarta Utara. Kini semuanya sedang menunggu hasil pemeriksaan tes usap atau swab test oleh tenaga kesehatan Wisma Pademangan setelah reaktif COVID-19.

"Informasi demikian (30 orang). Namun perlu diperdalam berapa yang positif," sambungnya.

Komandan Lapangan RSDC Wisma Atlet Letkol M Arifin mengatakan, sebanyak 30 massa yang mengikuti unjuk rasa menolak UU Omnibus Cipta Kerja terkonfirmasi reaktif dari hasil rapid test.

Baca Juga

Perpanjang PSBB, Pemprov DKI Klaim Dapat Dukungan Penuh Pusat

Demonstran tersebut, kata Arifin, saat ini berada di Wisma Pademangan, di Tower 9 untuk menjalani isolasi mandiri.

"Mereka masuk pada Kamis, 8 Oktober 2020, sebanyak 12 orang, kemudian sore harinya masuk lagi sebanyak 18 orang. Jadi jumlah seluruhnya 30 orang," ujar Letkol M Arifin melalui keterangan tertulis, Sabtu (10/10). (Asp)