Tahukah Kamu? Jika 70 Persen Pasokan Barubara Indonesia Berasal Dari Kalimatan!

Kamis, 10 Juli 2025 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sektor mineral dan batubara (minerba) pada 2024 mencapai Rp 140.460 triliun tercapai 123,75 persen dari target, setara dengan 52 persen dari total PNBP Kementerian ESDM.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut 70 persen sumber energi dari batubara di Indonesia dipasok oleh Pulau Kalimantan.

"Pada 2024, batu bara berkontribusi 40,56 persen untuk bauran energi nasional," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Siti Sumilah Rita Susilawati.

Pada 2024, target produksi batubara Indonesia sebanyak 710 juta ton, sedangkan realisasinya sebesar 836,1 juta ton. Target produksi terlampaui 117,76 persen, dengan nilai USD 37.773 miliar.

Baca juga:

Dinas LH DKI Awasi Ketat Industri yang Pakai Bahan Bakar Batubara

Sedangkan pada 2025, produksi batubara Indonesia ditargetkan lebih tinggi lagi menjadi sebanyak 739.674 juta ton, untuk realisasi hingga Mei 2025 sudah sebanyak 357,6 juta ton dengan nilai sampai Mei mencapai USD 12.350 miliar.

Kementerian ESDM menegaskan, pertambangan batubara, memiliki makna penting dalam kehidupan manusia karena kebutuhan listrik terbesar masih mengandalkan produksi batubara.

Ia mengatakan, sekira 50-60 persen pembangkit listrik di Indonesia masih bergantung dari batu bara dengan pasokan 70 persen dari dari Kalimantan sebagai sumber energi terbesar Indonesia.

"Bayangkan saja jika hidup tanpa listrik karena tidak ada batu bara. Misalnya di acara ini tiba-tiba listrik padam, pasti acara terganggu. Kita buka komputer atau laptop juga butuh listrik, handphone pun butuh listrik. Jadi ketika kita terima telepon juga ingat batu bara yang menjadi sumber energi listrik," katanya.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan